VIVA.co.id – Bertempat di ruang kerja Gedung Nusantara III, Wakil Ketua MPR RI Mahyudin mengatakan bahwa sampai saat ini DPP Golkar belum rapat pleno karena mencoba mengkonsolidasikan antara kepengurusan Munas Bali dan Munas Ancol untuk disatukan diajukan ke pemerintah untuk mendapatkan pengesahan, karena hasil putusan MA.
"Tentu nanti kalau itu keluar maka akan menjadi pelaksana Munas berikutnya adalah hasil keputusan Munas Bali yang telah dikonsolidasikan dengan pengurus Munas Ancol," ujarnya, Selasa 29 Maret 2016.
Ia berharap segera selesai agar bisa tahu kapan Munas akan dilakukan.
"Hanya Tuhan Yang Tahu jadi atau tidaknya. Makanya saya sebagai calon ketua umum sedikit galau juga untuk saat ini tim saya cooling down dulu untuk road show keliling sehingga lebih mengutamakan tugas MPR," katanya. (rin)
Puji Kinerja Airlangga, Luhut: Kalau Ada yang Gosok dari Luar, Kita Lawan Siapa Pun Itu
Menurut Luhut, kepemimpinan Airlangga Hartarto sudah teruji dengan pencapaian suara Golkar yang melonjak di Pileg 2024.
