Demi Untung Besar, Peternak di China Jual Ayam 'Tiren'

Ilustrasi peternakan ayam
Sumber :
  • nialljoreilly.com

VIVA.co.id - Berbagai cara dilakukan untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya. Upaya itu juga dilakoni pedagang ayam di Tiongkok.

Tiongkok Bangun Hanggar Pesawat di Laut China Selatan

Dilansir dari situs Shanghaiist, Jumat, 1 April 2016, seorang karyawan dari peternakan ayam di China, mengaku pihaknya menjual 40-50 ekor ayam setiap harinya dalam keadaan sakit atau mati karena penyakit atau stres dengan harga yang murah.

Bangkai ayam yang tak sehat ini lalu dijual kepada para pedagang kaki lima dengan harga yang jauh dari harga pasar.

Di China, sebenarnya ayam tidak dianggap sebagai produk protein yang bagus untuk dikonsumsi mengingat tersebarnya flu burung yang menewaskan puluhan ekor ayam dalam beberapa tahun.

Bahkan, warga sudah diperingatkan untuk tidak membeli produk unggas apa pun untuk menghindari terkena penyakit. Namun, warga masih saja mengonsumsi daging ayam lantaran bahan bakunya murah.

Setelah melihat fakta ini, seorang konsumen menjadi terkejut. "Keselamatan dan kesehatan adalah hal yang utama bagi saya," kata konsumen yang tidak disebutkan namanya.

Tidak hanya itu, kasus mengerikan lainnya yang ditemukan di China adalah adanya penggunaan sampah atau limbah minyak yang diambil dari selokan untuk dijadikan minyak goreng untuk dikonsumsi warga.

Datang Sebagai Turis ke Jerman, Malah Dikira Imigran
Salah satu wilayah sengketa di Laut China Selatan.

Vietnam Kirim Peluncur Roket ke Laut China Selatan

"Kepulauan Spratly adalah hak sah kami untuk mempertahankannya".

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016