- VIVA/ Shalli Syartiqa
VIVA.co.id - Meningkatkan pariwisata Indonesia, Kementerian Pariwisata Indonesia (Kemenpar) menggelar acara yang bertajuk Indonesia Tourism Table Top 2016. Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan pariwisata Indonesia kepada para buyer.
Acara yang berlangsung di Hotel Le Meredien, Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia, Rabu, 6 April 2016 itu menjadi agenda Kementerian untuk mendatangkan turis ke Tanah Air. Asisten Deputi Direktur Asia Tenggara, Kementerian Republik Indonesia, Erwita Dianti menyampaikan, kegiatan ini diikuti kurang lebih 40 buyer dan 14 seller.
"Para buyer dari industri pariwisata Malaysia yang ada umumnya para travel agent," kata Dian kepada VIVA.co.id, Rabu 6 April 2016.
Kali ini, Kementerian Pariwisata memperkenalkan tiga daerah yaitu Palembang, Bali dan Nusa Tenggara. Mengapa pemerintah memilih ketiga daerah tersebut?
"Ini upaya kami sebagai pemerintah. Program ini merupakan bagian dari strategi pemasaran wisata Indonesia di Malaysia," jelasnya.
"Awalnya target wisata 12 juta ternyata melebihi menjadi 15 juta. Ini merupakan kebanggaan. Kita harus kerja keras lagi, karena harus menarik wisatawan China dan Korea untuk ke Indonesia," dia menambahkan.
Dian yakin, dengan adanya program tersebut, pariwisata Indonesia semakin dilirik oleh wisatawan luar negeri.
"Kita yakin, Palembang punya 'Golden Gate' (Jembatan Ampera) dan Bali terkenal dengan '100 Tample'. Tak hanya itu, kami pun memasang iklan dan promisi di Malaysia," ujarnya.
Maumere Siap Jadi Panggung Wisata Nasional dan Dunia
Ada serangkaian acara yang akan diadakan di Maumere.
