Peruri Bakal Cetak Paspor Palestina

Ilustrasi paspor
Sumber :
  • Reuters

VIVA.co.id - Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri) menyatakan kesiapannya untuk mencetak paspor negara Palestina, sebagai salah satu upaya melebarkan sayap bisnis di kancah mancanegara.

Direktur Pemasaran dan Pengembangan Bisnis Perum Peruri, Atje M Darjan mengungkapkan, duta besar Palestina beberapa waktu lalu telah menemui Direktur Utama Perum Peruri, Prasetio untuk membicarakan tindak lanjut dari kerja sama ini.

Bahkan, pembicaraan serupa juga pernah dilakukan oleh kedua belah pihak pada saat Konferensi Tingkat Tinggi Organisasi Kerja sama Islam (OKI) beberapa waktu yang lalu.

“Ini akan membuat kami sebagai commercial based (berbasis komersial),” kata Atje, saat ditemui di Hotel Le Meredien Jakarta, Kamis 7 April 2016.

Menurutnya, negara Timur Tengah tersebut merupakan pasar yang menarik dan potensial bagi perusahaan untuk mengembangkan bisnisnya. Sebab, penggunaan paspor di negara tersebut juga berlaku sebagai kartu tanda penduduk.

Apalagi, kerja sama ini tidak hanya menguntungkan bagi perusahaan, melainkan sekaligus membuka peluang penjajakan kerja sama dengan negara Timur Tengah lainnya, seperti Yordania. Peruri pun telah mengirimkan contoh produk paspor yang diproduksi oleh perusahaan.

“Mereka (Palestina) sudah menyatakan ketertarikannya. Kalau sudah terealisasi, maka tetangganya bisa kita sasar,” katanya.

Dengan pembicaraan kerja sama yang sudah mulai menemui titik terang, badan usaha milik negara tersebut menargetkan akan segera mencetak paspor bagi Palestina, setidaknya pada semester kedua tahun ini.

“Semoga (bisa terealisasi). Kebutuhan mereka cukup banyak, kalau soal harga itu sangat umum,” ucapnya. (asp)

20 Insinyur Palestina Berguru Pertanian Hidroponik di Malang
Peta Palestina dihilangkan di Google Maps.

Indonesia Akan Desak Google Soal Penghapusan Nama Palestina

Google Maps menghapus peta Palestina pada 25 Juli 2016 lalu.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016