Proyek Kroyokan Jokowi di Brebes Diyakini Turunkan Inflasi

Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo.
Sumber :
  • Chandra G Asmara / VIVA.co.id

VIVA.co.id - Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo optimistis program sinergi aksi untuk ekonomi rakyat di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, bakal menurunkan inflasi.

Menurut Agus, selama ini, Brebes dianggap sebagai sentra produksi bawang di Indonesia, dan bawang adalah salah satu komoditas yang berkontribusi besar pada inflasi.

"Inflasi Maret kemarin, 0,19 persen dan itu kalau diteliti 0,16 persen dari bawang merah. Inflasi di Maret lebih disebabkan, karena kenaikan harga bawang. Karena itu, komoditas cabai dan bawang kalau tidak dijaga stabilitas harganya, akan berpengaruh ke inflasi nasional," kata Agus, usai peluncuran program sinergi aksi untuk ekonomi rakyat, Senin 11 April 2016.

Dia mengungkapkan, pada sinergi antarkementerian dan lembaga ini akan dilakukan upaya mulai dari persiapan tanam, teknologi, tata niaga, hingga usai panen, agar membuat semuanya lebih efisien sampai di tangan konsumen.

Agus optimistis, proyek keroyokan Presiden Joko Widodo bisa langsung dapat berpengaruh atau memberi hasil, yakni dalam enam bulan ke depan.

Adapun, program ini melibatkan Kementerian Agraria dan Tata Ruang, Kementerian Badan Usaha Milik Negara, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Kementerian Pertanian, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Perdagangan, Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (asp)

Jokowi Beber 'Mantra' RI di Forum Ekonomi Islam Dunia
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman

Indonesia Peringkat Pertama Statistik Pertanian ASEAN

RI mengembangkan 20 jenis statistik pertanian.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016