Sebulan Penuh, PKL di Semarang Beri Diskon Serentak

Masyarakat Semarang berkumpul di Lawang Sewu saat Earth Hour
Sumber :
  • Dwi Royanto

VIVA.co.id – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-469 Kota Semarang, Jawa Tengah, akan dimeriahkan berbagai kegiatan menarik. Salah satunya, event Semarang Great Sale (Semargres) 2016 yang berlangsung selama satu bulan penuh, sejak 16 April - 15 Mei 2016.

Misteri Sumur Ajaib Belanda di Kota Lama Semarang

Event Semargres merupakan yang ke-6 kali digelar di Kota lumpia. Istimewanya, acara yang melibatkan ribuan pelaku usaha di Ibu kota Jateng ini akan serentak memberikan diskon menarik bagi warganya. Selain diskon, acara ini juga memberikan hadiah besar-besaran.

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi menyatakan, perayaan Semargres ke-6 tahun ini akan melibatkan para pengusaha ekonomi kecil hingga ekonomi besar. Acara itu dimaksudkan menjadi magnet bagi masyarakat untuk datang, berjalan-jalan, berbelanja, dan menginap. Tak hanya dari Kota Semarang saja, melainkan dari luar kota Semarang.

Investasi Rp7 Triliun, Indocement Bikin Pabrik Berkonsep Air

"Diskon akan diberikan mulai dari PKL di Simpanglima, produk elektronik, department store, ritel, mal, bahkan hotel dan maskapai penerbangan juga memberikan diskon," kata Hendi di Semarang, Selasa 12 April 2016.

Ketua Panitia Semargres 2016, Arnaz Agung Andrarasmara menambahkan, semakin baiknya event Semargres dari tahun ke tahun menjadikan Semargres menjadi destinasi wisata masyarakat.

Tol Bawen-Salatiga Terancam Tak Bisa Dilalui untuk Mudik

"Beberapa kali asosiasi-asosiasi di bawah Kadin, seketika acara ini kita dengungkan, mereka langsung memberikan penawaran program yang menarik, " katanya.

Pihaknya mencatat sebanyak 2.000 lebih pelaku usaha akan bergabung dan memberikan diskon serentak selama sebulan. Jumlah itu meningkat, dibanding acara yang sama di 2015, yang diikuti 1.500 pelaku usaha.

"Target kita dari 2.000 pelaku usaha, transaksinya di atas Rp150 miliar di acara ini. Sebab, pangsa yang kita sasar bukan hanya masyarakat Jateng, melainkan secara nasional,” tutur dia. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya