- Lilis Khalisotussurur / VIVA.co.id
VIVA.co.id – ‘Coffee Solve Everything’. Begitulah bunyi tulisan dalam papan kayu berukuran 40x30 cm buatan Yudi Aduy, pengusaha artwork dan dekorasi rumah asal Cimahi, Jawa Barat.
Saat ditemui VIVA.co.id, Yudi sedang sibuk menjelaskan karya-karya yang dijualnya dalam pameran Inacraft 2016 di JCC, Senayan, Jakarta. Di galerinya terpampang papan-papan kayu yang didominasi warna coklat kayu, hitam, dan putih.
Tak sekadar papan, Yudi menuliskan kalimat-kalimat dan frasa yang menarik perhatian orang. Ia menyebutnya hiasan dekorasi rumah yang kekinian.
"Dulu kami garap interior. Jadi kami butuh beberapa service. Karena ada kerjaan dekor di rumah dan restoran. Ini hasil ngobrol dengan anak-anak desain, akhirnya keluar (Ide) yang cocok dan kekinian," kata Yudi, Kamis 21 April 2016.
Menurutnya, tiap ruangan di dalam rumah atau dimana pun tempatnya memiliki ciri khas masing-masing. Sehingga ia mencoba menonjolkan dan memperkuat ciri khas tersebut.
"Modal awal dulu kita start (Modal) di angka Rp20 juta," kata Yudi.
Adapun bahan-bahan untuk papan dekorasi rumah tersebut ada yang berasal dari kayu, serbuk kayu yang di-press, dan kanvas. Lalu untuk tulisan di atas kayu ada yang manual ditulis dengan tangan dan ada yang dicetak melalui desain huruf dari komputer.
Saat ini ia memiliki karyawan sebanyak enam orang. Dalam sebulan ia bisa menghasilkan produk sekitar 1.000 hingga 2.000 buah papan dekorasi rumah.
"Omset karena orang ambil untuk reseller juga. Jadi dijual lagi, ada orang punya artshop dan dijual online. Kurang lebih sekitar 50 puluh juta per bulan," kata Yudi.
Studio galerinya berada di Cimahi. Tapi karena hanya berada di kota tersebut, ia pun melebarkan bisnisnya dengan memanfaatkan media sosial seperti instagram dengan 'Galeri Memang Beda'.
(ren)
