- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Harga emas dunia hari ini diperdagangkan tidak jauh dari level terendahnya dalam dua pekan terakhir. Seiring dengan penguatan dolar AS yang mengerek pendapatan perusahaan global dan memicu kinerja positif pasar saham internasional.
Dilansir kantor berita Reuters, emas di pasar spot internasional dibanderol US$1.266,7 per ons, setelah menyentuh level US$1.257,2 per ons kemarin, yang merupakan level terendah sejak 28 April 2016.
Emas Amerika Serikat untuk pengiriman Juni naik 0,3 persen, dibanderol seharga US$1.268,2 per ons. Selera investor untuk membeli emas tampaknya mereda saat ini dan kembali ke pasar keuangan.
Namun selama 2016, emas telah naik 19 persen, karena adanya ekspektasi kenaikan jangka pendek suku bunga AS yang mereda.
Emas domestik
Berdasarkan data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Aneka Tambang (Antam), hari ini, emas Antam dijual seharga Rp582 ribu per gram, merosot senilai Rp1.000 dibanding kemarin yang dibanderol Rp583 ribu per gram.
Adapun untuk pembelian kembali (buyback) yang ditetapkan, turun Rp1.000 dari Rp531 ribu menjadi Rp527 ribu per gram.
Berikut daftar harga emas Antam berdasarkan pecahan terkecil hingga terbesar, ukuran lima gram dijual Rp2,65 juta, 10 gram Rp5,48 juta, 25 gram Rp13,625 juta, 50 gram Rp27,2 juta, 100 gram Rp54,35 juta, 250 gram Rp135,7 juta, dan 500 gram Rp271,3 juta.
Untuk produk Batik All Series, Antam menetapkan harga emas 10 gram senilai Rp5,93 juta dan harga emas 20 gram Rp11,465 juta. Sedangkan harga emas batangan kemasan Natal, dua dan lima gram masing-masing Rp1,149 juta dan Rp2,79 juta.
Bagi pembelian langsung di kantor Antam Pulogadung, ukuran emas 10 dan 25 gram telah habis terjual hari ini, sisanya masih tersedia. Pembayaran buyback dengan volume di atas satu kg akan dilakukan maksimal dua hari setelah transaksi dengan mengacu kepada harga buyback hari transaksi.
Untuk transaksi pembelian emas batangan datang langsung ke Antam dan setiap harinya dibatasi hingga maksimal 150 nomor antrean saja.
