Jupiter Fortissimo Sering Merenung dalam Tahanan

VIVA.co.id – Semenjak ditangkap polisi, 10 Mei 2016 karena kedapatan membawa narkoba jenis sabu, kini, Jupiter Fortissimo harus mendekam di tahanan Polsek Taman Sari, Jakarta Barat.

Sudah empat hari ia berada dalam tahanan. Jupiter pun mulai bisa menyesuaikan diri. Menurut Kapolsek Taman Sari, AKBP Suhermanto, kondisi Jupiter hingga empat hari berada dalam tahanan baik-baik saja.

Kemarin, 12 Mei 2016, Jupiter sempat menjalani pemeriksaan di Gedung Badan Narkotika Nasional (BNN). Kondisinya pun diyakini dalam keadaan normal.

"Baik-baik saja. Dia sehat kan, baru diperiksa kesehatan dan psikisnya sama BNN," ujar Suhermanto di Polsek Taman Sari, Jakarta Barat, Jumat, 13 Mei 2015.

Walaupun kondisi fisiknya terlihat baik-baik saja, Suhermanto menuturkan, Jupiter masih  terpukul akibat kasus narkotika yang melilitnya saat ini. Ia menjadi lebih sering merenung di ruang tahanan.

"Dia  di sel biasa saja. Tapi jadi lebih sering merenung, itu wajar," tuturnya.

Sebelumnya, pada Selasa 10 Mei 2016 sekitar pukul 00.30 wib, Unit Reskrim Polsek Metro Tamansari telah melakukan penggerebekan di dalam Room 202 lantai dua tempat hiburan Newton - Lokasari.

Dari dalam ruangan itu didapati lima pengunjung yang sedang karaoke sambil pesta narkoba. Dari kelima pengunjung tersebut, satu di antaranya merupakan seorang artis sinetron bernama Jupiter dan dari dalam tasnya terdapat satu paket sabu-sabu. Selain itu, satu orang lagi yang ditangkap adalah seorang bandar narkoba Firmansyah dengan tiga paket sabu.

Baca juga:

Asyik Nyabu, Jupiter Fortissimo Ditangkap Polisi

Halaman Selanjutnya

Dari dalam ruangan itu didapati lima pengunjung yang sedang karaoke sambil pesta narkoba. Dari kelima pengunjung tersebut, satu di antaranya merupakan seorang artis sinetron bernama Jupiter dan dari dalam tasnya terdapat satu paket sabu-sabu. Selain itu, satu orang lagi yang ditangkap adalah seorang bandar narkoba Firmansyah dengan tiga paket sabu.