- VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan bahwa penyelenggaraan mudik gratis aman sampai tujuan. Kemenhub akan melakukan pemeriksaan kondisi kendaraan hingga kesiapannya, dan memberikan pelatihan kepada pengemudi bus mudik gratis.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Pudji Hartanto mengatakan, dalam menjamin keselamatan peserta dalam mudik gratis, pihaknya berupaya memberikan pelatihan kepada sopir dan pengecekan kondisi kendaraan yang akan dipakai.
"Kita jamin (aman), kita tatar pengemudinya, kita akan cek busnya, meskipun secara random, itu akan kita laksanakan. Makanya saya ada upaya sopirnya mau saya kasih arahan, pelatihan agar selamat sampai tujuan. Dan saya juga mau bikin surat pernyataan agar supir bisa bertugas dengan aman," kata Pudji di kantor Kemenhub, Jakarta, Jumat 13 Mei 2016.
Ia mengatakan, pihaknya akan memberikan pelayanan yang maksimal. Adapun kuota yang diberikan dalam mudik gratis kali ini adalah sebanyak 12 ribu untuk peserta, dan 24 ribu untuk kendaraan, dengan menggunakan sebanyak 533 armada bus, dan 240 truk.
"Jadi truk itu peruntukan untuk barang, bukan orang, jadi sepeda motornya dikumpulkan nanti di truk, jadi mudah-mudahan mudik ini akan berjalan dengan aman," kata dia.
Sementara untuk keamanan dan kenyamanan penumpang akan diupayakan secara maksimal. Dia menjamin anggapan mudik gratis yang seadanya tidak berlaku untuk kali ini, bahkan penumpang mudik gratis pun akan naik bus dilengkapi AC dan TV.
"Jadi penumpang akan menggunakan AC, ada TV, dikasih snack, dikasih kaos, permen, mungkin makan saja yang sendiri. Yang penting sebetulnya adalah bagaimana dengan keamanannya, kalau itu sudah jadi, aman lah," tutur dia.
Angkasa Pura Libatkan Polri dan TNI Antisipasi Mudik Lebaran
Pengamanan mudik lebaran dilakukan mulai H-12.
