Ini Langkah 3 Menteri Atasi Gejolak Harga Pangan

Ilustrasi pedagang daging.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Ampelsa

VIVA.co.id – Mengatasi harga bahan pokok yang mulai merangkak naik, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, dan Menteri Perdagangan Thomas T. Lembong melakukan rapat koordinasi. Dalam rapat koordinasi tersebut, pemerintah berusaha menekan, agar harga tak terus mengalami kenaikan. 

Kemendag Buat Syarat Baru untuk Hindari Kebocoran Gula

Amran mengatakan, pemerintah akan melakukan langkah antisipasi untuk menjaga kesiapan pasok dan menjaga harga bahan pokok menjelang Lebaran. Sementara itu, koordinasi dengan pihak terkait seperti Perum Bulog hingga BMKG adalah langkah penting.

"Sebab, itu semua kementerian khususnya Kementan (Kementerian Pertanian), Kementerian BUMN, kemendag melakukan sinergi yang koordinatif melakukan upaya sesuai kewenangan masing-masing," kata Amran dalam konferensi persnya di kantor Kementan, Selasa 31 Mei 2016. 

Pemerintah Terapkan Kebijakan 5:1 untuk Impor Sapi

Ia menuturkan, hasil yang didapatkan dari rapat koordinasi (rakor) tersebut adalah mulai dari komitmen menjaga ketersediaan dan menjaga harga dari kenaikan yang tinggi dibanding tahun sebelumnya. Dijelaskan, pihaknya akan fokus untuk menjaga kenaikan harga bawang, beras, gula, dan daging sapi. 

"Sekarang coba kita lihat, bawang sudah turun kan, tidak naik lagi," ujarnya.  

Kemendag: Tahun Depan Gula Rafinasi Harus Rp12 Ribu

Amran juga menjelaskan bahwa pemerintah sepakat untuk memperpendek jalur distribusi, dan memberikan akses harga yang murah kepada masyarakat.

Ilustrasi industri logistik

Alasan Banyak Barang Impor yang Tertahan di Pelabuhan

Kementerian Perdagangan minta importir tertib dengan aturan.

img_title
VIVA.co.id
10 Oktober 2016