- ANTARA/Asep Fathulrahman
VIVA.co.id – PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry cabang Merak akan menyiapkan 57 loket bagi seluruh pemudik yang menyeberang dari Merak menuju Bakauheni pada Lebaran 2016.
Direktur Usaha Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry, Kemal Heryandri mengatakan, sebagai operator pelabuhan, PT ASDP akan siap melayani sekitar satu juta penumpang dan lebih dari 200 ribu kendaraan, saat angkutan Lebaran 2016.
“Targetnya, agar diberikan kelancaran dan tidak ada antrean, sehingga pengguna jasa dapat melakukan mudik dengan nyaman, aman, dan selamat,” kata Kemal dalam keterangan tertulisnya, Jumat 10 Juni 2016.
Adapun jumlah loket yang disediakan, untuk penumpang ada 23 loket yang terdiri dari 10 loket reguler, 12 loket tambahan di Terminal Terpadu Merak, dan satu loket di stasiun kereta api Merak.
Sedangkan untuk kendaraan roda dua disediakan 16 loket, lalu kendaraan roda empat ada 12 loket, di mana 10 loket reguler, dan dua loket untuk fast track. Terakhir, untuk buffer zone, di Rest Area KM 43 dan KM 68 akan disiapkan masing-masing tiga loket. Total keseluruhan ada 57 loket.
Buffer zone
Tahun ini, untuk meminimalisasi antrean di pelabuhan, ASDP juga membuka booth penjualan tiket di rest area (buffer zone) khususnya di KM 43 dan 68 Tol Tangerang – Merak yang rencananya akan dimulai H-12 (23 Juni 2016), selama 24 jam. Untuk arus baliknya, booth penjualan tiket akan tersedia di Hotel 56 Kalianda, Lampung Selatan.
“Buffer zone ini menjadi alternatif bagi pengguna jasa, sehingga tidak perlu antre beli tiket di pelabuhan. Dengan pembelian di buffer zone, pengguna jasa dapat menikmati jalur khusus (fast track) di pelabuhan, saat akan naik ke kapal. Fast track akan disediakan di jalur 1 dan 2 menuju dermaga 1 dan 3,” kata Kemal.
Berdasarkan data ASDP, jumlah trip kapal di lintasan Merak – Bakauheni yang merupakan jalur penyeberangan tersibuk akan mengalami kenaikan dua persen dari 1.566 trip tahun lalu, menjadi 1.597 trip tahun ini. Jumlah penumpang akan mengalami kenaikan 13 persen, truk sebanyak empat persen, sepeda motor lima persen, kendaraan kecil delapan persen, dan bus sebanyak lima persen.
GM PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Merak, Tommy Kaunan menambahkan, saat arus puncak mudik diperkirakan mencapai 112 trip, dengan jumlah penumpang bisa mencapai 90 ribu orang per hari, sepeda motor 20 ribu unit per hari, dan sekitar 13 ribu kendaraan kecil per harinya.
Namun, kapasitas terpasang kapal akan mencukupi, karena akan dioperasikan kapal berukuran besar mulai H-5. ”Sebanyak 56 dari total 59 unit kapal yang beroperasi di Merak, siap melayani angkutan penyeberangan selama mudik Lebaran tahun ini,” ujar Tommy. (asp)
Kemampuan Anda Menyetir Cuma 3 Jam, Jangan Dipaksa
Saat mudik Anda kerap dipaksa menyetir belasan jam tanpa henti.
