Komisi I Pertanyakan Ketegasan Pemerintah

Foto ilustrasi lepas pantai Natuna.
Sumber :
  • U-Report

VIVA.co.id – Persoalan Laut Cina Selatan menjadi isu yang banyak ditanyakan para anggota Komisi I DPR ke Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Lestari Priansari Marsudi? dalam rapat kerja hari ini.

Perkuat Keamanan Laut, Bakamla Segera Punya Markas di Natuna

Anggota Komisi I DPR Dave Laksono mempertanyakan sikap tegas pemerintah mengenai kasus kapal berbendera Cina yang berulangkali memasuki ?perairan Natuna.

"Bagaimana sikap tegas pemerintah terkait diplomasi ini, apa yang sudah dilakukan?" tanya Dave ke Menlu Retno beserta jajarannya di ruang rapat Komisi I DPR, Senayan, Jakarta, Senin 20 Juni 2016.

AUKUS Picu Ketegangan di Laut China Selatan, Ini Dampaknya Bagi RI

Menurutnya, Cina berupaya memecah belah atau memperlemah ASEAN. Dia pun menanyakan apakah perlu hubungan kerjasama Indonesia dengan Cina dicabut agar negeri tirai bambu itu mengakui kedaulatan Indonesia.

"Semoga ada jawaban tegas dari Kementerian Luar Negeri," ujar politikus Partai Golkar ini.

Bakamla Ungkap Manuver Coast Guard China di Natuna Ancam Kedaulatan

Hal senada dikatakan oleh Anggota Komisi I DPR RI Zainudin Amali.? Dia mengaku berprasangka buruk terhadap negara Cina dalam persoalan Laut Cina Selatan.

"Sekarang ini mereka (Cina) masih berurusan dengan Filipina, bukan tak mungkin akan berurusan dengan kita nantinya, di satu sisi mereka mengakui wilayah kedaulatan kita, tetapi mereka membuat garis putus-putus terhadap wilayah kita," ujar Politisi Golkar ini.

Menurut Amali, pemerintah Indonesia harus memberikan sikap tegas kepada Cina. ?"Kita tidak boleh beri hati, karena pasti ini negara beretika tidak baik pada kita," katanya.

?Sementara itu, Anggota Komisi I DPR Sukamta mengingatkan bahwa diplomasi dapat dijadikan garda terdepan hingga ke konflik yang lebih keras. "Apa Kementerian Luar Negeri tidak seyogyanya membuat desk khusus untuk concern di persoalan Laut Cina selatan?" tanya Politisi Partai Keadilan Sejahtera ini.  (Webtorial)

Wakil Menteri Kelautan Indonesia Arif Havas Oegroseno menunjuk lokasi Laut Natuna Utara pada peta baru Indonesia saat berbincang dengan wartawan di Jakarta, Indonesia, 14 Juli 2017. (Reuters: Beawiharta)

China Protes Pengeboran Minyak di Laut Natuna, Minta RI Berhenti

Para pemimpin Indonesia memilih tetap diam untuk menghindari konflik atau pertengkaran diplomatik dengan China.

img_title
VIVA.co.id
2 Desember 2021