- VIVA.co.id/Rifki Arsilan
VIVA.co.id - Presiden Joko Widodo telah resmi melantik Budi Karya Sumadi sebagai Menteri Perhubungan menggantikan Ignasius Jonan di Istana Negara, hari ini, Rabu 27 Juli 2016. Jonan pun berpamitan dengan seluruh jajaran di Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
"Iya, hari ini saya pamitan saja dengan rekan-rekan di sini," kata Ignasius, saat ditemui di Kantor Kemenhub, Jakarta Pusat, Rabu 27 Juli 2016.
Jonan menyatakan, selama 21 bulan menjabat sebagai orang nomor satu di Kemenhub, seluruh pejabat di jajaran Kemenhub sangat banyak membantu dalam menjalankan kinerjanya sebagai menteri.
"Saya juga ucapkan terima kasih kepada masyarakat, bangsa, negara, mitra kerja di komisi V DPR RI. Terutama, terhadap Presiden dan Wakil Presiden yang telah mempercayakan penugasaan ini kepada saya selama 21 bulan. Jadi, terima kasih sekali," ujarnya.
Ketika dimintai tanggapan tentang reshuffle kabinet yang menunjuk Budi Karya menggantikan Jonan, ia berdalih keputusan yang diambil oleh Presiden adalah keputusan yang diikuti dengan berbagai pertimbangan.
"Saya kira, bapak Presiden telah memutuskan orang yang lebih baik dari saya, untuk meneruskan pembangunan ini. Terbaik untuk bangsa dan negara," katanya.
Diketahui sebelumnya, Presiden Joko Widodo siang tadi telah melantik Budi Karya Sumadi di Istana Negara. Budi dilantik sebagai Menteri Perhubungan menggantikan Ignasius Jonan. Budi Karya Sumadi diketahui sebelumnya menjabat sebagai Direktur Angkasa Pura II. (asp)
Pengamat: Proyek Infrastruktur Jangan Disetop
Industrialiasi tantangan untuk pertumbuhan ekonomi.
