Kiat Penting Sebelum Ajukan Kredit Elektronik

Mengajukan Kredit Elektronik
Sumber :

VIVA.co.id - Barang elektronik sudah melekat dekat dengan kebutuhan masyarakat sehari-hari. Sayangnya, harga barang elektronik juga cenderung mahal.

Lima Aktivitas yang Bikin Gampang Boros

Kamu mungkin perlu berhemat sehari-hari untuk mengumpulkan tabungan yang cukup untuk berhasil membeli barang-barang seperti TV, laptop, kulkas, dan sebagainya.

Bagaimana jika kamu membutuhkan barang elektronik tersebut dalam waktu yang cukup mendesak? Salah satu cara termudah untuk mendapatkannya adalah dengan mengajukan kredit elektronik.

Cara Hemat Atur Keuangan untuk Anak Kos

Memang, tidak semua merchant menyediakan fasilitas pembayaran ini. Namun, kalau kebetulan kamu mau mengajukannya, maka perhatikan beberapa kiat penting ini:

1. Pastikan kamu tidak di-blacklist

Mirip dengan saat pengajuan kredit di bank, kamu tidak boleh dalam keadaan di-blacklist (masuk daftar hitam) oleh perusahaan leasing manapun. Selain itu, pastikan kamu memiliki rekam jejak kredit yang baik.

Mau Investasi Emas? Ini Keuntungannya

Jika kamu saat ini memiliki cicilan utang lain, seperti utang kartu kredit yang menumpuk, cicilan kredit mobil atau lainnya, pastikan agar pembayaran selalu lancar.

Baca juga: Empat Poin Penting Sebelum Gunakan Pinjaman untuk Menikah

2. Biarkan pihak keluarga mengetahui hal tersebut

Kamu perlu memberitahu anggota keluarga serumah, mengenai rencana kamu memakai fasilitas kredit elektronik.  Perusahaan leasing akan melakukan survei terhadap anggota keluarga serumah.

Jadi, mereka perlu mengetahui pengajuan kreditmu. Banyak kasus penolakan kredit elektronik ditolak, karena misalnya, suami mengajukan kredit, tetapi istrinya tidak tahu menahu soal itu.

3. Pastikan data pribadi lengkap, benar, dan jelas

Salah satu penyebab pengajuan kredit sering ditolak adalah data diri yang tidak lengkap. Pastikan kamu mematuhi syarat-syarat dokumen yang diperlukan untuk pengajuan kredit.

Selain itu, kamu harus memastikan kalau nomor telepon yang kamu berikan jelas dan mudah dihubungi. Kalau kamu berasal dari daerah lain dan hanya memiliki KTP daerah asal, sebaiknya kamu mempersiapkan diri dengan surat keterangan tinggal di daerah tersebut.

Baca juga: 3 Cara Jitu untuk Bertahan Hidup dan Bangkit Kembali dari Situasi Bokek

4. Jangan pakai nama anggota keluarga lain untuk pengajuan kredit

Pengajuan kredit perlu dilakukan atas nama kamu sendiri, dan tentunya kamu perlu berusia minimal 21 tahun. Jika kamu mengajukan kredit dengan nama orang lain, apalagi yang tidak serumah, pengajuan kredit kamu kemungkinan besar akan ditolak.

Namun, kamu masih bisa mengalihkan pengajuan kredit ke nama orangtua kamu, selama mereka menyetujuinya dan berusia maksimal 60 tahun.

5. Ajukan menggunakan uang muka

Penggunaan uang muka tidak selalu menjadi syarat wajib saat pengajuan kredit elektronik (tergantung kebijakan dari perusahaan leasing yang bekerja sama dengan toko tersebut). Namun, jika kamu mengajukan sendiri untuk menggunakan uang muka, kemungkinan kredit kamu disetujui akan naik.

Baca juga: Empat Jenis Ketakutan Finansial dan Cara Mengatasinya!

Kredit elektronik ini cocok digunakan, jika kamu tidak punya kartu kredit. Namun, kalau kamu punya, justru ada banyak keuntungan yang bisa kamu peroleh.

Kamu bisa saja menikmati promo diskon, cashback, atau cicilan nol persen  ketika bertransaksi dengan kartu kredit. Kamu bisa gunakan situs perbandingan produk keuangan populer seperti HaloMoney.co.id untuk menemukan kartu kredit yang sesuai dengan kebutuhan kamu ya. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya