- AP Photo, FILE
VIVA.co.id – Hari ini 56 tahun silam. Untuk kali pertama dalam sejarah Amerika Serikat perdebatan antara kandidat presiden dari Partai Demokrat dan Republik ditampilkan di televisi.
Kandidat Presiden, John F. Kennedy, Senator Demokrat dari Massachusetts, dan Richard M. Nixon, Wakil Presiden AS, bertemu di sebuah studio di Chicago untuk membahas masalah domestik negeri itu.
Melansir situs History, perdebatan dibagi menjadi empat bagian. Kennedy diunggulkan karena keluwesan serta kelihaiannya dalam 'menangkis serangan' dari Nixon.
Meski begitu, Nixon sempat unggul dalam perdebatan kedua dan ketiga. Dan, pada 21 Oktober 1960, kedua kandidat bertemu untuk membahas kebijakan luar negeri AS, yang juga perdebatan terakhir mereka dari rangkaian kampanye.
Kurang dari tiga minggu kemudian, tepatnya pada 8 November, Kennedy unggul tipis, yakni sebesar 49,7 persen dari Nixon yang memperoleh 49,6 persen suara.
Pada 1961, Kennedy pun dilantik menjadi Presiden AS ke-35. Nixon lalu 'cuti' dari hingar-bingar dunia politik.
Tak butuh waktu lama. Satu tahun setelah meninggalkan jabatannya sebagai wakil presiden, Nixon kembali lagi ke dunia yang membesarkan namanya dan memenangkan nominasi sebagai Gubernur California dari Partai Republik.
Meskipun pernah kalah dalam pemilihan presiden, Nixon kembali mencoba peruntungannya untuk menjadi orang nomor satu di AS pada 1968.
Ia pun akhirnya berhasil menjadi Presiden AS ke-37 (1969-1974). Namun sayangnya, akibat tersandung Skandal Watergate, maka Nixon membuat rekor sebagai Presiden AS pertama yang mengundurkan diri. (ase)
Selain Trump, Siapa Saja Presiden AS yang Pernah Dimakzulkan?
Johnson, Nixon dan Clinton: Tiga presiden AS yang dimakzulkan, Trump adalah presiden pertama yang dua kali menghadapi langkah itu.
