Satu Titik Misterius Puing Roket Falcon 9 Belum Diakses

Puing roket diduga Falcon 9 di Sumenep
Sumber :
  • Twitter/@polres_sumenep

VIVA.co.id – Peneliti Bidang Astronomi dan Astrofisika Pusat Sains Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Rhorom Priyatikanto membeberkan perkembangan terbaru investigasi titik lokasi jatuhnya benda diduga puing roket Falcon 9.

Rhorom mengatakan, setelah ditelusuri lebih lanjut, ternyata hanya ada empat benda misterius diduga puing roket milik perusahaan antariksa swasta Amerika Serikat, SpaceX. 

Sebelumnya, peneliti Lapan mengatakan, ada lima puing dan ditemukan di lima titik. Sementara itu, satu titik lagi setelah di telusuri belum ditemukan. 

Rhorom mengklarifikasi, kini di Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Sumenep terdapat empat benda diduga puing roket Falcon 9. Empat benda itu ditemukan di empat titik, lalu satu titik setelah dieksplorasi, tetapi tidak ditemukan. Kemudian, satu titik lagi masih misterius, alias belum dicoba untuk ditelusuri. 

Kedua benda yang belum ditemukan dan dieksplorasi itu terdapat di dalam lautan. 

"Satu titik belum dieksplorasi, karena kedalamannya lumayan. Titik yang terakhir agak kontroversial, karena lokasinya enggak tepat," kata Rhorom kepada VIVA.co.id melalui pesan singkat, Kamis 29 September 2016.

Detail lokasinya, Rhorom menyebutkan, dua benda ditemukan di dua titik berlokasi di darat dan dua benda lagi di dua titik perairan. 

Dari empat benda misterius itu, sama seperti sebelumnya, Lapan memperkirakan tiga tangki besar yang kemungkinan adalah tangki helium untuk sistem pendingin (cryogenic system) dari roket Falcon 9 dan satu lagi bagian kecil. Tampak seperti sistem kontrol. 

Puing Roket Falcon 9, Kasus Keempat yang Terjadi di RI

Sementara kini, kata Rhorom, tim peneliti Lapan tengah bersiap-siap untuk kembali lagi ke Lapan Bandung. Sembari mengurus perizinan untuk membawa empat benda diduga puing roket Falcon. 

"Semoga pekan depan sudah di Bandung," kata dia.

Lewat Jalur Diplomatik, Tim Space X Ambil Bongkahan Roket

Sebelumnya, Rhorom mengatakan, lima puing tersebut ditemukan di lima titik, empat benda jatuh di Desa Lombang, Pulau Giliraja, Kecamatan Giligenting, satu benda lagi di perairan.

Tetapi, kemarin, dia mengatakan, masih ada kemungkinan benda misterius itu bertambah satu lagi, karena masyarakat menginformasikan ada satu titik jatuh lagi. Sayangnya, kemungkinan puing keenam belum ditemukan setelah penyisiran oleh polisi air.

Roket Bekas Falcon 9 Diserahkan ke SpaceX

Seperti diketahui, pada awal pekan ini, Senin 26 September 2016, masyarakat dihebohkan dengan kejadian jatuhnya benda misterius dari langit di wilayah Sumenep.

Persiapan peluncuran Satelit Merah Putih milik Indonesia dari Amerika Serikat (AS).

Terbang Pakai Roket SpaceX, Satelit Satria Masih Punya Tantangan Lain

Manufaktur Satelit Satria dari Prancis, terbang pakai Roket Falcon 9.

img_title
VIVA.co.id
4 September 2020