Terungkap, Sebab Kematian Mammoth Terakhir di Inggris

Ilustrasi fosil Mammoth
Sumber :
  • EPA

VIVA.co.id – Ilmuwan memecahkan teka-teki penyebab kematian lima Mammoth atau fosil gajah raksasa, yang ditemukan pada 1986. Diduga kelima Mammoth tewas terjebak dalam sebuah lubang ketel. Lubang ketel merupakan danau yang dihasilkan dari mencairnya massa es pada saat periode es.

Surga Kuno Ada di Israel, Begini Wujudnya

Dilansir Dailymail, Senin 3 Oktober 2016, pada 1986 itu, ilmuwan menemukan fosil Mammoth dalam sebuah lubang berkerikil di Condover, Shropshire, Inggris. Ilmuwan pun curiga mengapa kelima Mammoth mati dalam lubang tersebut saat ditemukan. Kelima Mammoth kemungkinan terjebak pada lubang tersebut.

Setelah diusut, akhirnya ilmuwan pun menyimpulkan sekitar 14 ribu tahun yang lalu, lubang kerikil tersebut merupakan lubang ketel.

Ada Istana di Bawah Danau Turki, Umurnya Diduga 3000 Tahun

“Lubang ketel ini akan menjadi ‘madu’ perangkap,” kata Victoria Herridge, salah seorang peneliti fosil Mammoth.

Dilaporkan, awal tahun ini, tim ilmuwan di University of Exeter dan University of Cambridge, Inggris dengan menggunakan analisis statistik ‘menunjuk’ manusia sebagai dalang dibalik punahnya Mammoth.

Batu Prasejarah Berukuran Raksasa Ditemukan di Sumbar

Penemuan fosil Mammoth pada 1986 dilakukan secara sengaja oleh Eve Roberts. Saat berjalan dengan anjingnya, Roberts melihat ada tulang besar mencuat dari tumpukan tanah di tambang berkerikil di Condover. 

Kemudian bersama dengan profesor Adrian Lister, Herridge mencoba mendalami temuan tersebut. 

Fosil Mammoth Condover merupakan fosil Mammoth yang penting, sebab itu merupakan fosil Mammoth dewasa yang lebih terawetkan dibanding Mammoth yang ditemukan di tempat lain di Inggris. Mammoth di Condover merupakan satu-satunya kerangka pada masa akhir era es di Eropa Barat.

Seorang petani telah menemukan sisa-sisa fosil empat armadillo purba prasejarah

Petani Temukan Hewan Purba Glyptodon Seukuran Mobil

Hewan purba Glyptodon hidup 20 juta tahun lalu.

img_title
VIVA.co.id
24 Februari 2020