- VIVA.co.id/ Putri Firdaus
VIVA.co.id – Pementasan Opera Kecoa oleh Teater Koma hari pertama pada Rabu 9 November 2016, berhasil diselenggarakan dengan baik. Lakon ini akan dipentaskan hingga 20 November mendatang di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat.
Gelak tawa penonton berkali-kali pecah, saat pertunjukan berlangsung. Ya, teater ini berakhir tragis, namun unsur komedi selalu menyertai alur cerita, sehingga sangat menyenangkan untuk disaksikan.
Julini, salah satu tokoh yang berhasil membuat penonton gemas. Ia adalah seorang waria yang ceria dan setia pada kekasihnya. Ia berhasil mengambil hati penonton. Beberapa penonton, bahkan menjadikan Julini sebagai tokoh favoritnya.
"Yang paling saya suka Julini, dia lucu," kata salah satu penonton bernama Lisna pada VIVA.co.id, setelah pertunjukan selesai sekitar pukul 23.00 WIB.
"Waria-warianya bikin lucu sih, apalagi Julini, gemes," ujar Lisvi, penonton yang juga menonton lakon tersebut.
"Julini sekilas mirip almarhum Dono, mukanya dari jauh dan lucu," ujar Agni penonton lain.
Tidak hanya Julini, masih banyak tokoh lain yang melemparkan kalimat-kalimat dan berlaku kocak lainnya, sehingga 3,5 jam pertunjukan tidak akan terasa lama dan membosankan.
Lakon ini pertama kali dipentaskan Teater Koma pada 1985 di Graha Bhakti Budaya. Pementasan lakon ini sempat dilarang pada 1990 di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ) dan tidak diberi izin pentas keliling ke Jepang. Setelah 13 tahun pelarangannya, lakon ini kembali dipentaskan pada 2003 di GKJ.
Harga tiket masuk (HTM) untuk menonton Opera Kecoa dibanderol mulai harga Rp150 ribu - Rp400 ribu (Jumat, Sabtu, Minggu) dan Rp100ribu - Rp300 ribu (Selasa, Rabu, Kamis). Di hari Senin, tiket akan didiskon sebesar 20 persen. Pertunjukan dimulai pukul 19.30 WIB, kecuali hari Minggu pukul 13.30 WIB.
