- lefrandi.files.wordpress.com
VIVA.co.id – Raksasa, pertunjukkan ini merupakan karya kreatif yang dibuat anak-anak dan remaja dalam rangka menanamkan nilai integritas pada anak sejak dini. Raksasa adalah sebuah pertunjukkan video mapping di mana semua gambarnya berasal dari tangan-tangan kecil mereka.
Gambar-gambar lucu khas anak-anak ini pun menjadi latar belakang panggung pertunjukan.
"Tidak banyak konsep pertunjukan yang memperlihatkan anak-anak, tidak hanya menjadi talent tapi terlibat dalam proses kreatif, artistik. Biasanya buat video mapping untuk pertunjukan itu serius, dengan kualitas profesional dewasa," kata Adi Panuntun, Co-founder Sembilan Matahari yang memfasilitasi video mapping dalam pertunjukan Raksasa pada seminar yang digelar di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, 23 Desember 2016.
Menurutnya, ini juga menjadi kesempatan untuk mengenalkan teknologi yang menembus zaman bagi anak muda. Tentunya juga sekaligus menyampaikan gagasan atau nilai kehidupan.
"Video mapping bisa menjadi media baru yang menarik perhatian anak-anak untuk memancing keingintahuan mereka tentang nilai yang baik dengan cara yang lebih menyenangkan."
Lebih lanjut Adi mengatakan, "Anak-anak mengekspresikan lewat gambar dengan berani dan jujur. Kita membiarkan anak berimajinasi dengan karakter. Justru kita mengambil dari goresan tersebut."
Sebagai informasi, teater Musikal Raksasa atau Teater Musikal Anak dan Remaja dengan judul Raksasa, Bisikan Akar Putih dari Pohon Tak Bertepi merupakan acara yang digelar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bekerjasama dengan Komunitas Jendela Ide dalam rahibungka memeringati Hari Antikorupsi Internasional.
Digelar selama dua hari, 22 hingga 23 Desember 2016 di Taman Ismail Marzuki, teater ini melibatkan 50 pemain teater dan 60 musisi muda. Selain itu ada juga tim artistik yang total semuanya berjumlah 250 orang.
Anak-anak dan remaja sengaja dilibatkan untuk menanamkan nilai-nilai integritas, seperti jujur, peduli, mandiri, disiplin, tanggung jawab, kerja keras, sederhana, berani, adil dan sabar.
