- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
VIVA.co.id – Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Arie Setiadi Moerwanto mengatakan, upaya perbaikan Jembatan Cisomang dalam tiga bulan ke depan akan difokuskan pada sejumlah hal teknis, terkait sejumlah aspek utama.
Beberapa di antaranya adalah menanggulangi dampak dari pergerakan tanah, kualitas pondasi pilar, dan sistem drainase di sekitar kawasan tersebut.
"Prinsip dasarnya, kita akan menahan pergerakan tanah di wilayah tersebut. Kemudian, kita juga akan memperkuat pilarnya, serta memperbaiki sistem drainase sehingga tidak ada air yang meluncur di antara lapisan endapan dan batuan," kata Arie saat dihubungi VIVA.co.id, Selasa 27 Desember 2016.
Ketika ditanya apakah akan dilakukan langkah lebih lanjut dalam upaya menyelesaikan masalah jembatan terkait aspek geologinya, Arie mengaku dalam tiga bulan ke depan hal itu juga akan menjadi fokus perhatian.
Pihaknya akan terus memantau perkembangan proses perbaikan Jembatan Cisomang, dan akan segera melakukan penyempurnaan yang dibutuhkan selama proses itu berjalan.
"Dalam tiga bulan ke depan kita akan mengurangi drainase dan mencegah dampak akibat potensi pergerakan tanah. Selama proses tiga bulan ini berjalan, nanti akan kita lihat perkembangannya, untuk kemudian segera dilakukan penyempurnaan kondisi pilar dan pondasinya.”
(mus)
Gubernur BI Ungkap Tujuan Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia 2025-2030
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memastikan saat ini pihaknya tengah berupaya menyempurnakan dan memperluas digitasi sistem pembayaran BSPI 2025-2030.
