Polisi Interogasi Dua Saksi Pembunuhan di Pulomas

Kapolres Jakarta Timur Komisaris Besar M Agung Budijono
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Anwar Sadat

VIVA.co.id – Terkait pembunuhan yang terjadi di Pulomas, Pulogadung, Jakarta Timur, Kepolisian telah menggali keterangan dari dua orang saksi. Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol M. Agung Budijono mengatakan, saksi tersebut adalah asisten rumah tangga, korban yang selamat dan satu orang yang pertama kali mengetahui kejadian tersebut.

Ketika Santet Gagal, Pembunuh Bayaran Akhirnya Dipilih Novi untuk Eksekusi Mertua

"Saksi baru taraf interogasi saja. Ada dua orang yang sudah diinterogasi. Selain itu, kita juga harus berkoordinasi dengan pihak keluarga," kata dia di Jalan Pulomas Utara, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa, 27 Desember 2016

Agung mengatakan, saat ini, jenazah korban tewas yang berada di rumah mewah di Pulomas telah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polri, Kramatjati, Jakarta Timur. Dengan dibawanya jenazah tersebut, olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kejadian dihentikan sementara.

Terungkap, Motif Pembunuhan Sadis Ibu dan Anak di Palembang

"Sekarang masih dalam melakukan tahap penyelidikan. Olah TKP kita tutup sementara ini," ujarnya.

Sejauh ini, Agung belum bisa memastikan kapan olah TKP kembali dilanjutkan. Itu karena, pihaknya masih akan berkomunikasi dengan keluarga korban terlebih dahulu.

Pembunuhan Sadis Modus Begal ke Mirna Ternyata Pembunuhan Berencana, Otaknya Menantu Korban

Dari data sementara, korban tewas adalah pemilik rumah bernama Dodi Triono. Selain itu, anak Dodi, Diona Arika Andra dan Dianita Gemma Dzalfayla. Kemudian Amel, teman anak korban, serta sopir korban Yanto dan Tasrok.

Sementara itu, lima korban selamat adalah Emi, Zanette Kslila Azaria, Santi dan pembantu korban bernama Fitriani, serta Windy.

"Jenazah semua sudah dievakuasi ke RS Polri. Dalam kasusnya sendiri masih dipelajari dan masih didalami lebih lanjut," ujarnya. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya