- Reuters/Mike Blake
VIVA.co.id – Lily Collins berbagi cerita tentang karakter terbarunya dalam film To the Bone yang disutradarai Marti Noxon. Dalam film tersebut, ia memerankan seorang remaja yang menderita gangguan makan.
Saat membicarakan tentang film terbarunya tersebut, aktris 27 tahun ini untuk pertama kalinya menceritakan sedikit masa lalunya yang tidak jauh berbeda dengan karakter yang ia perankan dalam film tersebut.
"Ini adalah peran yang sangat dramatis bagiku, aku juga menderita gangguan makan saat masih remaja," kata dia dilansir laman People.
"Tahun lalu aku menulis buku dan aku menulis bagianku sesuai dengan apa yang aku alami satu minggu sebelum aku mendapatkan naskah dari Marti dan aku merasa bahwa semesta membantuku untuk menghadapi ketakutan yang pernah aku alami."
Collins menurunkan berat badannya untuk memerankan tokoh perempuan yang menderita anoreksia, tentunya dengan bantuan seorang ahli gizi. Namun, perubahan Collins secara fisik belumlah seberapa.
"Aku harus meresapi peran secara emosional namun dengan cara yang aman, sehat dengan seorang ahli gizi dan medalaminya tidak hanya secara fisik, tetapi juga emosional dan dibutuhkan satu keahlian emosional yang berbeda," ujarnya.
"Ini adalah film yang sangat berbeda yang sedang aku kerjakan, sangat sangat personal."
Collins merayakan keterbukaannya mengenai kelainan ini dengan berterima kasih kepada penggemarnya melalui Instagram dengan mengunggah foto dirinya yang terlihat sangat bahagia.
"Sungguh momen yang sangat berarti untukku. Memiliki masa lalu, terbuka dan tidak malu atau menyesali apa yang ku alami. Berbagi ceritaku mengenai gangguan makan dan betapa personalnya film ini menjadi salah satu pengalaman yang berarti dalam hidupku. Ingat, kamu tidak akan pernah sendirian," tulisnya dalam keterangan foto. (asp)
