Ini Industri yang Buka Banyak Lowongan Kerja Tahun 2017

Para pekerja di suatu pabrik.
Sumber :
  • REUTERS/Bobby Yip/Files

VIVA.co.id – Awal tahun umumnya menjadi momen bagi perusahaan-perusahaan membuka lowongan kerja. Banyak juga pencari kerja memanfaatkan kesempatan itu untuk mengembangkan karier di tempat kerja baru.  

Perempuan Mulai 'Jajah' Karir di Bidang Teknologi Informasi

Jobplanet, platform komunitas online yang menampilkan berbagai informasi seputar perusahaan dan dunia kerja, melakukan riset untuk menganalisis industri apa saja yang paling banyak membuka lowongan pekerjaan, serta bidang profesi apa saja yang banyak dibutuhkan oleh perusahaan di awal tahun ini.

Kemas Antonius, Chief Product Officer Jobplanet di Indonesia, mengatakan berdasarkan analisis Jobplanet, lima industri yang paling banyak membuka kesempatan bagi para pencari kerja dalam tiga bulan pertama di 2017 adalah industri manufaktur, industri pelayanan, industri ritel dan distribusi, industri teknologi informasi, serta industri konstruksi dan bangunan.

Mengukur Tingkat Kesetiaan Karyawan Gen X,Y, dan Z

Riset ini dilakukan berdasarkan informasi lowongan kerja yang terdapat di Jobplanet.com pada kuartal pertama tahun 2017 atau sejak Januari hingga pertengahan Maret 2017. Dalam riset tersebut, Jobplanet juga menganalisis industri apa saja yang paling diminati oleh pencari kerja di Q1-2017.

Dikutip dari siaran persnya, Jumat 31 Maret 2017, berdasarkan konten lowongan kerja yang dipasang di Jobplanet.com sejak Januari hingga pertengahan Maret 2017 berjumlah sekitar 11.000. Dalam persentase, industri yang paling banyak membuka lowongan kerja dalam periode tersebut adalah industri manufaktur (21 persen) dan industri pelayanan (21 persen).

Daftar Perusahaan Indonesia Terbaik 2016 Versi Jobplanet

“Diikuti oleh industri ritel dan distribusi (19 persen), industri teknologi informasi (13 persen), serta industri konstruksi dan bangunan (tujuh persen),” kata Kemas.

Sementara itu, jenis-jenis pekerjaan yang lowongannya paling banyak dibuka adalah pekerjaan yang berhubungan dengan bidang pemasaran atau marketing (11,8 persen), keuangan dan akuntansi (11,7 persen), penjualan atau sales (10,3 persen), administrasi (10,3 persen), serta teknologi informasi (8,4 persen).

Lowongan kerja di di bidang pemasaran misalnya, mencari tenaga telemarketing, analis pasar, digital marketing specialist, dan staf pemasaran produk. Lowongan di bidang keuangan dan akuntansi, antara lain dibuka untuk posisi akuntan, auditor, dan teller bank.

Di bidang penjualan, lowongan kerja yang paling banyak dibuka antara lain untuk posisi staf sales executive dan sales ritel. Lowongan kerja di di bidang administrasi, antara lain untuk posisi staf admin dan sekretaris.

Sementara lowongan kerja di bidang teknologi informasi di antaranya untuk  posisi web developer, desainer grafis, IT planner, dan data analyst.

Dalam risetnya ini, Jobplanet juga menganalisis industri apa saja yang diminati oleh pencari kerja selama Q1-2017. Analisis dilakukan berdasarkan jumlah kunjungan ke laman-laman informasi lowongan kerja di Jobplanet.com.

Jobplanet menemukan bahwa lima industri yang paling diminati oleh pencari kerja selama Q1-2017 adalah industri manufaktur (29 persen), pelayanan (20 persen), ritel dan distribusi (14 persen), teknologi informasi (8 persen), serta perbankan dan keuangan (8 persen).

“Meski tak banyak membuka lowongan pekerjaan, industri perbankan dan keuangan termasuk dalam industri yang paling diminati oleh pencari kerja. Banyak orang memandang perbankan sebagai industri yang bergengsi serta memberikan kesejahteraan dan paket kompensasi yang menarik bagi karyawannya,” ujar Kemas Antonius, Chief Product Officer Jobplanet di Indonesia. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya