Shah Rukh Khan: Ketenaran dan Uang Bukan Utama

Shah Rukh Khan
Sumber :
  • REUTERS/Danish Siddiqui

VIVA.co.id – Shah Rukh Khan, salah satu dari 100 selebriti dengan bayaran tertinggi di dunia, mengatakan inti pekerjaannya sebagai aktor tetap menyebarkan kebahagiaan. Sedangkan, uang, penghargaan, dan ketenaran yang menyertainya adalah periferal, yang disyukuri.

Sosok Shah Rukh Khan Amat Berarti bagi Perempuan India, Ada Sisi Getir

Seperti informasi yang dilansir Indianexpress, menjelaskan bagaimana kehidupan yang dia jalani hari ini sebagai Raja Bollywood dibandingkan dengan mimpi yang dia miliki saat memasuki industri ini.

"Senang sekali mendengar kata-kata raja dan Baadshah (film laga 1999 yang dimainkannya), kekasih, pahlawan romantis, dan lain-lain. Semua hal ini benar-benar hal yang positif. Saya lebih suka mendengar ini daripada beberapa aspek negatif yang mungkin dilampirkan orang ke nama saya. Jadi, saya sangat bersyukur dan bahagia karena ini terjadi," kata Shah Rukh.

Derai Tangis Shah Rukh Khan Iringi Kebebasan Aryan Khan

Oleh karena itu, menurutnya tugas utamanya adalah berusaha untuk selalu menghibur orang lain. "Seperti yang selalu saya katakan, buat mereka tersenyum. Memenuhi keinginan atau emosi yang tak terpenuhi di dalamnya yang mungkin ada. Beri mereka beberapa jam kebahagiaan. Harus sesederhana itu," ucapnya.

"Segala sesuatu yang melekat pada akting saya di film. Apakah itu uang, ketenaran, nama besarnya, apakah itu ada dalam daftar kekuatan, entah itu sebuah penghargaan, semua itu adalah rezeki yang datang," terangnya.

Cek Fakta: Shah Rukh Khan Meninggal Dunia akibat Kecelakaan Pesawat

Bintang berusia 51 tahun ini mengatakan berada pada titik saat ini, dengan cara dia yang berusaha 'menjual mimpi'. Hal tersebut tidaklah mengganggunya. "Tidak. Itu tidak mengganggu saya. Saya percaya bahwa siapa saja yang memiliki kemampuan, keinginan untuk menjual mimpi, harus terlebih dahulu memimpikannya. Jadi, saya punya banyak mimpi. Sebenarnya, jika saya ditinggalkan sendirian, saya bisa hidup di perusahaan impian saya," jelasnya.

Kendati demikian, ia tidak terlalu mengharapkan semua mimpinya dapat tercapai. Lantaran, lebih dari sekadar ambisi, mimpi-mimpi tersebut ia jadikan sisi optimis dalam menjalankan kehidupan.

"Ini juga memberi pesan kepada orang-orang bahwa jika Anda dapat bekerja keras, dan jika Anda memiliki sedikit bakat, dan Anda percaya pada diri sendiri, itu lebih dari cukup untuk mewujudkan impian Anda. Anda tidak membutuhkan yang lainnya," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya