Freeport Tegaskan IPO Bagian dari Divestasi Saham

Tambang emas Freeport di Papua, salah satu kekayaan Indonesia.
Sumber :
  • VIVAnews/Banjir Ambarita

VIVA.co.id – PT Freeport Indonesia dalam waktu dekat akan melakukan pelepasan saham perdana, atau Initial Public Offering/IPO di Bursa Efek Indonesia. Proses go public ini ternyata dimaksudkan sebagai salah satu bagian dari kewajiban divestasi saham perusahaan asal Paman Sam itu kepada pemerintah.

Freeport Indonesia Setor Rp 3,35 Triliun Bagian Daerah dari Keuntungan Bersih 2023

Juru Bicara Freeport Indonesia, Riza Pratama mengkonfirmasi bahwa perusahaannya telah mengusulkan rencana tersebut kepada pemerintah Indonesia. Freeport ingin IPO tersebut merupakan bagian dari kewajiban divestasi kepada pemerintah yang sekitar 41 persen.

"Kami ingin IPO masuk dalam divestasi," kata Riza kepada VIVA.co.id, Rabu 27 Juli 2017.

Pemerintah Bakal Tambah Saham di Freeport Indonesia Jadi 61 Persen, Begini Penjelasan Tony Wenas

Meski begitu, Riza belum mengungkapkan kapan akan melakukan aksi korporasi tersebut. Pihaknya masih mempelajari bagaimana mekanisme divestasi melalui IPO yang ditawarkan oleh pemerintah. 

"Kami mendukung (divestasi melalui IPO). Tetapi, opsi tersebut masih kami pelajari. Kami masih melakukan evaluasi soal divestasi" Ujar dia. 

Viral Penampakan Masjid dan Gereja Berada di Kedalaman 1.760 Meter Perut Bumi

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Kementerian Energi Sumber Daya Mineral, Teguh Pamudji mengatakan, niatan PT Freeport Indonesia untuk IPO telah diusulkan secara resmi kepada pemerintah.

Ia mengaku sudah menyiapkan mekanisme tersendiri untuk proses tersebut. (asp)

PT Freeport Indonesia (PTFI) teken Perjanjian Kerja Bersama (PKB) PTFI periode 2024-2026 bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh (dok: Freeport)

Manajemen dan Serikat Pekerja Freeport Teken PKB, Menaker: Bisa Jadi Contoh bagi Perusahaan Lain

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh PTFI menandatangani Perjanjian Kerja Bersama (PKB).

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024