- REUTERS/Darren Whiteside
VIVA – Koridor penghubung di gedung Bursa Efek Indonesia ambruk siang tadi. Kejadian itu terjadi disaat waktu istirahat perdagangan hari ini sekitar pukul 12.00 WIB. Apakah perdagangan sesi kedua tetap dilakukan?
"Berdasarkan review kondisi terakhir, perdagangan BEI akan berjalan dengan normal tanpa ada perubahan jadwal perdagangan," Humas BEI, Reza Andhika, Jakarta, Senin 15 Januari 2018.
Kejadian tersebut tidak sampai menimbulkan gangguan listrik dan jaringan. Sehingga, perdagangan bisa tetap dilakukan mulai pukul 02.00 nanti.
Belum diketahui berapa banyak korban dari peristiwa itu. Tim petugas dan polisi masih sibuk memberi pertolongan pertama kepada para korban. Evakuasi korban berlangsung lebih berat karena dilanda hujan deras.
Pengelola gedung pun belum bisa memberi keterangan soal penyebab robohnya koridor itu. Begitu pula dengan jumlah korban.
Namun para korban luka sudah dikirim ke tiga rumah sakit, yaitu RS Siloam, RS Pertamina dan RS Mintohardjo.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Setyo Wasisto, memastikan bahwa robohnya koridor itu bukan akibat ledakan bom. Namun, apa persis penyebabnya masih diselidiki polisi.
Harga Sahamnya Kerap Anjlok, Pihak GOTO Akhirnya Buka Suara
Terkoreksinya saham GOTO tentunya tak terlepas dari mekanisme pasar, yang bisa disebabkan oleh berbagai macam faktor eksternal seperti makro ekonomi, hingga kinerja GOTO.
