- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA – PT Bank Tabungan Negara Tbk mencatat, sepanjang 2017 penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) baik subsidi mau pun non subsidi melebihi target yang ditetapkan.
Meskipun, penyaluran untuk KPR subsidi masih belum mencapai target program sejuta rumah, yang ditetapkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
"KPR subsidi targetnya adalah 504.122 unit, sudah tercapai hingga akhir 2017 yaitu sebesar 481.329 atau Rp34,16 triliun," kata Direktur Utama BTN Maryono di kantornya, Selasa 13 Februari 2018.
Sementara itu untuk KPR Non Subsidi, penyalurannya tercapai sebesar Rp37,7 triliun. Jumlah tersebut untuk membiayai 185.983 unit rumah. Jumlah itu melebihi target sebesar 161.878 unit rumah.
"Sehingga total KPR (2017) sebesar Rp71,5 triliun dengan total 667.312 unit," kata dia.
Secara keseluruhan, kata dia, total penyaluran KPR BTN sepanjang 2017 melebihi target sebesar 666 ribu unit. Meskipun, untuk KPR subsidi belum mencapai target yang ditetapkan.
Pada 2018 Maryono mengatakan, pihaknya berkomitmen memberikan dukungan pembiayaan untuk 750 ribu unit rumah. Terdiri dari penyaluran kredit perumahan subsidi untuk 536.868 unit dan kredit perumahan non-subsidi untuk 213.132 unit rumah.
“Kami juga terus melakukan sinergi dengan stakeholder perumahan untuk mempercepat penyediaan perumahan bagi MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah),” tambahnya.
