- VIVA.co.id/Fikri Halim
VIVA – Penggunaan kartu debit berlogo Gerbang Pembayaran Nasional atau GPN, terus di dilakukan perbankan nasional di Indonesia. Selain berbiaya murah, dengan kartu ini transaksi perbankan di Indonesia bisa lebih aman.
Kepala Departemen Elektronifikasi dan GPN Bank Indonesia, Pungky P. Wibowo mengatakan, BI pun terus mendorong perbankan untuk mensosialisasikan program ini. Sebab, penggunaannya juga memperkuat kedaulatan Indonesia di mata dunia.
"Kartu GPN menunjukkan Indonesia sudah memiliki kemampuan untuk mengelola dan mengamankan data nasabahnya, dan semua data proses transaksi juga dilaksanakan di Indonesia. Semua harus diterapkan perbankan, baik nasional maupun asing hingga daerah, semuanya debit yang harus berlogo GPN," ujarnya di Jakarta, Jumat 27 April 2018.
Dia menambahkan, kartu GPN pun sudah menggunakan standar National Standard Indonesian Chip Card Specification (NSICCS). Nasabah pun akan mendapatkan banyak keuntungan dalam bertransaksi.
"Yang pasti, biaya lebih murah karena tidak perlu ada potongan iuran, dan yang kedua transfer transaksi melalui GPN antarbank lebih murah. Karenanya, BI meyakini akan menguntungkan konsumen dan masyarakat, karena aman," tegasnya.
Dia menuturkan, saat ini penggunaan kartu debit GPN sudah terus meningkat. Di mana, per hari ini sudah mencapai 177 juta kartu debit. Di mana, meningkat tujuh juta kartu dari minggu lalu.
Sementara itu, BI Pun mengapresiasi PT Bank Negara Indonesia Tbk, yang melakukan sosialisasi kartu debit berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN). Salah satunya disela-sela penyelenggaraan salah satu pameran kerajinan terbesar di Indonesia, yaitu Inacraft di Jakarta hari ini.
BNI sosialisasi kartu GPN di Inacraft 2018
Direktur Bisnis Ritel Tambok P. S. Simanjuntak mengatakan, banyak keuntungan yang bisa didapatkan nasabah dengan menggunakan kartu debit berlogokan GPN. Karena itu, nasabah harus bisa memanfaatkannya.
"Sosialisasi bertransaksi (Kartu GPN) untuk nasabah ini adalah guna meningkatkan awareness masyarakat, khususnya pengunjung Inacraft 2018, terhadap keberadaan Kartu BNI berlogo GPN.," tambahnya.
Tambok juga mengatakan, sejak meluncurkan kartu belogo GPN bersama dengan Kartu Sehat BUMN pada Maret 2018 lalu, BNI sudah meyalurkan 1.000 kartu debit dengan logo GPN khusus di Jakarta saja.
"Kami sampaikan juga, sejak Maret 2018 EDC BNI sudah 100 persen terkoneksi dengan sistem GPN. Jumlah program kartu sudah 1.000 pemegang kartu dengan cabang piloting di Jakarta," ucapnya.
Dia juga menambahkan, ke depan BNI akan menargetkan 3 juta kartu debit berlogo GPN di seluruh Indonesia. Dengan harapan, akan lebih memudahkan nasabah untuk melakukan transaksi dan menekan biaya lebih murah..
"Kalau animonya banyak tentu akan kami tambah lagi," paparnya.
