- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA – Harga emas di pasar internasional, dibuka naik pada perdagangan hari ini. Hal itu didorong ekspektasi dari gagalnya kesepakatan pembicaraan perdagangan antara Amerika Serikat dan China
Dilansir dari Reuters, Kamis 3 Mei 2018, harga emas di pasar spot naik sebesar 0,4 persen menjadi US$1.306,5 per ons. Sedangkan, emas berjangka AS untuk pengiriman Juni naik 0,4 persen menjadi US$1.310,4 per ons.
Perlu diketahui, pembicaraan perdagangan AS-China yang tegang antara Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin dan Wakil Perdana Menteri China Liu He akan dilakukan pada Kamis malam.
AS memastikan tetap mempertahankan kebijakan tarifnya terhadap barang-barang China karena dianggap mengancam perdagangan AS. Sedangkan, China siap sambut semua pembicaraan dan tak akan bernegosiasi atas keputusan tersebut.
Emas domestik
Untuk harga emas PT Aneka Tambang Tbk, pada hari ini dibuka naik Rp2.000 per gram dibandingkan perdagangan kemarin.
Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, Kamis 3 Mei 2018, untuk pembelian di kantor Pulogadung, Jakarta Timur, emas dibanderol Rp651 ribu per gram.
Sementara itu, untuk pembelian kembali atau buyback, Antam menetapkan harga Rp579 ribu per gram. Harga tersebut naik Rp4.000 per gram dibandingkan harga kemarin.
Berikut, harga emas berdasarkan ukuran. Emas lima gram Rp3,11 juta, 10 gram Rp6,17 juta, 25 gram Rp15,36 juta, dan 50 gram Rp30,67 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp61,29 juta, 250 gram Rp153,11 juta, dan emas 500 gram Rp306,02 juta.
Untuk produk Batik all series, ukuran 10 gram dan 20 gram dipatok masing-masing Rp6,87 juta dan Rp13,18 juta. Selanjutnya, produk edisi Idul Fitri, ukuran dua gram dipatok Rp1,33 juta dan lima gram Rp3,18 juta.
Transaksi pembelian emas langsung di kantor Antam Pulogadung, setiap harinya dibatasi 150 antrean. Dan, hari ini emas ukuran tiga gram tak tersedia. (ren)