- REUTERS/ Benoit Tessier
VIVA – Harga emas internasional dibuka naik tipis pada perdagangan pagi ini. Hal itu terjadi, karena dolar Amerika Serikat, terhenti dari penguatan panjangnya sepanjang tahun ini terhadap sekeranjang mata uang global.
Dilansir dari Reuters, Senin 7 Mei 2018, harga emas di pasar spot, tercatat naik sebesar 0,2 persen menjadi di level US$1.316,62 per ons. Sedangkan emas berjangka untuk pengiriman Juni, naik 0,2 persen menjadi di level US$1.317,2 per ons.
Adapun indeks dolar, yang mengukur nilai tukarnya terhadap sejumlah mata uang utama, stabil di 92.547, setelah mencapai level terbaik sejak Desember 2017 yang sebesar 92.900.
Emas domestik
Sementara itu, untuk harga emas PT Aneka Tambang Tbk, pada hari ini dibuka tak bergerak atau stagnan dibandingkan perdagangan Jumat 4 Mei 2018.
Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, Senin 7 Mei 2018, untuk pembelian di kantor Pulogadung, Jakarta Timur, emas dibanderol Rp655 ribu per gram.
Sementara itu, untuk pembelian kembali atau buyback, Antam menetapkan harga Rp582 ribu per gram. Harga tersebut tak bergerak atau stagnan dibandingkan harga kemarin.
Berikut, harga emas berdasarkan ukuran. Emas lima gram Rp3,12 juta, 10 gram Rp6,21 juta, 25 gram Rp15,46 juta, dan 50 gram Rp30,87 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp61,7 juta, 250 gram Rp154,12 juta, dan emas 500 gram Rp308,04 juta.
Untuk produk Batik all series, ukuran 10 gram dan 20 gram dipatok masing-masing Rp6,91 juta dan Rp13,26 juta. Selanjutnya, produk edisi Idul Fitri, ukuran dua gram dipatok Rp1,34 juta dan lima gram Rp3,2 juta.
Transaksi pembelian emas langsung di kantor Antam Pulogadung, setiap harinya dibatasi 150 antrean. Dan, hari ini untuk emas semua ukuran tersedia. (asp)
