Jurus Blue Bird Hadapi 'Gempuran' Taksi Online

Pengemudi wanita Blue Bird.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA – PT Blue Bird Tbk, mencatatkan penurunan laba bersih selama dua tahun terakhir. Laba bersih Blue Bird pada 2017, tercatat Rp424,86 miliar atau turun dibandingkan dengan 2016, yang sebesar Rp507,28 miliar dan 2015, yang sebesar Rp824,02 miliar.

Vinfast Jadi Armada Andalan Taksi Online

Direktur Independen Blue Bird, Sandy Permadi menuturkan, penurunan laba bersih ini lebih disebabkan oleh persaingan yang intens dengan taksi online. 'Gempuran' taksi online diakui memberikan tekanan tersendiri kepada perusahaan.

"Perseroan mencatat iklim persaingan dengan angkutan sewa khusus atau yang kita kenal dengan taksi online masih berjalan dengan intens seperti yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya," kata Sandy di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis 24 Mei 2018.

Motif Sopir Taksi Online Peras Rp 100 Juta Penumpangnya, Kebelet Nikah Belum Ada Biaya

Untuk menghadapi 'gempuran' taksi online tersebut, dia mengatakan, Blue Bird akan fokus meningkatkan sisi pelayanan yang selama ini menjadi kekuatan perseroan. Pelanggan saat ini, diakuinya memiliki pilihan yang sangat beragam dengan kemunculan taksi online.

"Perseroan memilih untuk fokus dengan apa yang selama ini menjadi kekuatan perseroan, yaitu pelayanan," ujarnya.

Top Trending: Kisah Nyata Konser Ghaib hingga 3 Personel Polsek Main Kartu

Armada Taksi Blue Bird. Ilustrasi

Sementara itu, Direktur Blue Bird, Adrianto Djokosoetono menambahkan, di tengah persaingan yang ada saat ini, pihaknya terus melakukan strategi lintas platform untuk konsumen agar dapat menikmati layanan taksi dengan baik. Blue Bird, lanjut dia, akan tetap adaptif dengan perubahan.

Salah satu upayanya adalah menggandeng traveloka untuk transportasi di Bandara dan meningkatkan experience dari aplikasi transportasi daring, My Blue Bird.

"Dengan adanya perubahan akibat perkembangan teknologi, kami menyiasati itu untuk mengembangkan perseroan. Ada kolaborasi tingkat platform dengan traveloka di penghujung 2017. Kemudian, aplikasi perseroan my blue bird untuk bisa dilakukan experience yang lebih baik lagi," tuturnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya