Tol Fungsional Efektif Pecah Kemacetan Surabaya-Malang

Jalan Tol Fungsional Jakarta Malang.
Sumber :
  • Lucky Aditya/ VIVA.co.id.

VIVA – Untuk memecah kemacetan para pengguna jalan saat arus mudik dan balik dari arah Surabaya menuju Malang, jalan tol fungsional Lawang - Karanglo, Malang, dibuka untuk sementara waktu. Jalan tol fungsional ini dibuka mulai 8 Juni hingga 24 Juni mendatang.

Mulai Operasi, Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Gratis Dua Pekan

Tol fungsional ini dibuka untuk satu arah, yakni dari arah Surabaya menuju Malang, dengan melewati gerbang tol di Sumberwuni, Lawang. Tol fungsional ini diharapkan memecah konsentrasi pengguna jalan yang biasa menumpuk di Jalan Raya Singosari, saat musim mudik.

"Tol fungsional ini dibuka sejak pukul 07.00 sampai 17.00 WIB saja. Batas tinggi kendaraan yang boleh melewati tol fungsional ini 2,1 meter. Jadi, mobil pikap atau sejenis yang agak tinggi tidak bisa melintas," kata Kanit Turjawali Polres Malang, Ipda Ahmad Taufik, Selasa 12 Juni 2018.

Mengintip Empat Ruas Tol yang Bakal Dijual Waskita pada 2020

Taufik mengatakan, tol fungsional dibuka sementara hanya untuk momentum Lebaran 2018. Tol sepanjang 11 kilometer itu belum dilengkapi dengan Penerangan Jalan Umum (PJU), marka, rambu-rambu, hingga pagar pembatas. Sehingga, tidak bisa beroperasi di malam hari. 

Bahkan, kondisi jalan tol fungsional ini baru separuh jadi perpaduan antara rigid pavement dan learn concrete 10 centimeter. Taufik pun mengimbau, agar pengguna jalan tidak melewati batas kecepatan 40 kilometer per jam.

Bikin Tugu Mirip Lambang PKI di Madiun, Begini Penjelasan Jasa Marga

"Tetap berhati-hati, jangan melewati batas kecepatan 40 kilometer per jam. Jalan masih banyak pasir dan licin, sehingga pengguna jalan mudah tergelincir," ucap Taufik.

Pihaknya juga menempatkan beberapa petugas bendera di beberapa persimpangan jalan menuju desa setempat yang dilalui tol fungsional. Petugas bendera berfungsi memberi rambu-rambu dan mengatur arus lalu lintas.

Medianto, salah satu penguna jalan mengaku berhemat dari segi waktu saat melintas di tol fungsional Lawang-Karanglo. Jika jarak yang ia tempuh biasanya 30 menit saat melintas lewat Jalan Raya Singosari, kini dia hanya membutuhkan waktu tujuh menit dari Lawang hingga pintu keluar Karanglo.

"Iya, ada perbedaan lewat sini cuma tujuh menit. Kalau lewat jalur biasanya, ya bisa setengah jam lebih, apalagi pas lagi macet. Enak sih, cuma jalan belum rata, karena mungkin belum jadi," kata Medianto. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya