Rocky Gerung Sebut Tak Sudi Layani PR, Bos Humas Inalum Kaget

Rocky Gerung
Sumber :
  • VIVA/Andri Mardiansyah

VIVA – Tingkah dan ucapan pengamat politik Rocky Gerung sempat membuat heboh acara Indonesia Lawyers Club (ILC) dengan topik "Divestasi Freeport: Untung atau Rugi?" di tvOne pada Selasa malam, 17 Juli 2018. Pasalnya Rocky memulai kalimatnya dengan menyesalkan bahwa PT Inalum hanya mengirimkan pimpinan bidang humas ke acara itu.

RI Bisa Kuasai 61 Persen Saham Freeport, Menteri Bahlil Beberkan Mekanismenya

"Saya tidak mau melayani PR ya tadi karena public relations. Kita tidak mungkin menagih hal-hal yang esensial," kata Rocky di ILC.

Rocky kemudian melontarkan pertanyaan yang menurutnya tak perlu dijawab oleh Humas Inalum karena kapasitasnya menurut Rocky tak memungkinkan. Rocky menyesalkan jika Inalum yang terlibat dengan divestasi PT Freeport tak mengirimkan sekelas direktur ke acara itu.

Dian Sastrowardoyo Ungkap Pengalaman Jadi Murid Rocky Gerung: Itu Nightmare Gue!

Sontak pernyataan Rocky itu membuat wajah Head of Corporate Communications Inalum, Rendy Witoelar sedikit terkejut. Dia juga tertawa kecil tampak rasa tak puas di wajahnya. Rendy sempat mencoba merespons dan mengatakan bahwa dirinya bisa menjawab pertanyaan Rocky.

"Saya kasih ilustrasi kalau problem ini tiba pada pembahasan substantif, Anda tidak cukup kuat mewakili korporasi begitu juga Ngabalin," kata Rocky sambil tertawa.

Gandeng USAID, Freeport Indonesia Siapkan US$3,53 Juta 'Perangi' Stunting di Papua

ILC membahas soal Freeport

Namun pernyataan itu langsung diinterupsi oleh Staf Khusus Presiden Ali Mochtar Ngabalin. Dia mengatakan, sebagai akademisi tak seharusnya Rocky menghina Head of Corporate Communications PT Inalum. Menurut dia, Rendy justru figur generasi muda Indonesia yang harus dihargai karena siap menjalankan tugasnya.

"Enggak boleh dong kami kan satu tim, Anda kan intelektual masak intelektual ngomongnya begitu," kata Ngabalin di kesempatan yang sama.

Tak hanya Ngabalin, Politikus PDIP Adian Napitupulu juga mencoba mengingatkan Rocky.

"Itu pernyataan tidak mau mendengar adalah orang yang mengingkari orang lain. Yang mengirimkan adalah perusahaan dia kenapa diragukan kapasitasnya," kata Adian.

Namun Rocky melanjutkan kalimatnya. Saat Ngabalin kembali bereaksi, moderator Karni Ilyas langsung mengingatkan para peserta diskusi.

"Saya minta Anda semua diam. Anda kok jadi berkuasa di sini," kata Karni.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya