Sumber :
- ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
VIVA – Lebaran sudah lebih dari satu bulan berlalu, namun harga beberapa komoditas pangan masih tinggi. Salah satu yang menjadi perhatian adalah telur ayam.
Baca Juga :
Kementerian Perdagangan dan Penegak Hukum Diminta Lebih Tegas Tangani Peredaran Oli Palsu
Kenaikan telur memang sudah terjadi jelang Ramadan lalu. Namun usai Lebaran, bukannya turun, harga telur malah merangkak naik.
Pemerintah pun bergerak cepat untuk mengatasi masalah ini. Sebenarnya apa yang terjadi kenaikan harga telur seolah tak bisa terbendung. Berikut infografiknya.
PB KAMI Laporkan Dugaan Oknum Pejabat yang Terima Suap Pengusaha Oli dan Sparepart Palsu
Oli palsu tersebut merugikan produsen oli asli dan merugikan para konsumen pemilik kendaraan bermotor. Sultoni, mendesak agar Kemendag segera melakukan pemeriksaan kembal
VIVA.co.id
3 April 2024
