OJK Siap Beri Insentif Sektor Perumahan

Ilustrasi perumahan.
Sumber :
  • ANTARA/Aditya Pradana Putra

VIVA – Otoritas Jasa Keuangan atau OJK berencana memberikan insentif bagi sektor perumahan untuk menopang kebijakan pelonggaran aturan Loan To Value Bank Indonesia. Upaya ini diharapkan bisa mendorong pertumbuahan pembangunan sektor perumahan.

Pengembang Perumahan di Dubai Beri Perbaikan Rumah Gratis Setelah Banjir Bandang

Ketua Dewan Komisioner OJK, Wimboh Santoso menjelaskan, rencana pemberian insentif karena kekhawatiran terhadap potensi kekurangan ketersediaan rumah. Hal ini menjadi kekhawtiran karena tak mampu mengimbangi pertumbuhan masyarakat Indonesia.

"Tentunya jangan sampai ada shorts play dari perumahan. Kalau terjadi splay yang kurang itukan akhirnya orang butuh rumah terutama yang keluarga-keluarga baru itukan enggak bisa dapat rumah toh, kalau dapat rumah harganya mahal. Sehingga ini kita dorong perumahan jangan sampai ada backlog," ujar dia saat ditemui di Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa, 31 Juli 2018.

SMF Ungkap Rumah Tidak Layak Huni di RI Masih Banyak

Dia menambahkan, rencana insentif itu dan diharapkan segera diluncurkan. Ia menekankan dalam praktiknya nanti bisa dalam bentuk seperti LTV, Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) hingga kredit untuk pembelian tanah khusus pembangunan rumah.

"Bisa LTV, bisa ATMR, bisa pengembang diberikan kredit untuk pembelian tanah dalam rangka pembangunan rumah. Kalau sekarang inikan pembelian tanah enggak boleh, tapi selama ini untuk pembangunan rumah makanya boleh kredit," tuturnya.

Kata Menteri Basuki soal Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran

Kemudian, diharapkan dengan kebijakan ini memunculkan stimulus pertumbuhan pengembangan sektor perumahan yang saat ini masih backlog sekitar 11 juta. Hal itu sebagai bagian dari langkah mengakselerasi pertumbuhan ekonomi.

"Orang banyak ternyata kebutuhannya lebih banyak. Ya kita kasih insentif itukan normal aja. Kalau kurang kita kasih insentif supaya para pengembang antusias. Begitu antusias akhirnyakan banyak splay rumah," ujarnya.

Ilustrasi pencurian mobil

Detik-detik Begal Taksi Online di Jakbar Gagal Gegara Portal Komplek Ditutup Semua

Sebanyak dua orang komplotan begal ditangkap terkait tindak pidana pencurian dan penusukan terhadap sopir taksi online berinisial SL.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024