Perlahan tapi Pasti, Kepercayaan Investor ke Ekonomi RI Menguat

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Sumber :
  • REUTERS/Beawiharta

VIVA – Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, memastikan, kepercayaan para investor lokal dan global terhadap perekonomian Indonesia saat ini masih kuat.

Rupiah Melemah jadi Rp15.906, Dipicu Solidnya Ekonomi AS

Hal itu karena mereka yakin bahwa langkah-langkah kebijakan yang diambil Bank Indonesia dan pemerintah cukup kompatibel, dalam menghadapi berbagai gejolak perekonomian dalam beberapa waktu terakhir.

"Kalau kita komunikasi kepada sejumlah investor besar, baik di Singapura, London, maupun New York, mereka confidence terhadap ekonomi Indonesia itu kuat," kata Perry di kantornya, kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat 21 September 2018.

Masih Loyo, Rupiah Dibuka Melemah Nyaris Tembus Rp 16 Ribu per Dolar AS

Mengenai aspek apa lagi yang membuat kepercayaan para investor terhadap perekonomian nasional menguat, Perry menjelaskan bahwa sejumlah kebijakan-kebijakan yang ditempuh Indonesia di bidang kebijakan moneter yang preemtif, menjadi salah satu landasan dari hal tersebut.

Selain itu, adanya tindakan ekstra yang dilakukan pemerintah dan BI dalam hal pendalaman pasar valas yang berkelanjutan, kebijakan fiskal yang prudent, dan langkah-langkah konkret pemerintah untuk menurunkan defisit transaksi berjalan, dipandang para investor sebagai langkah yang kredibel.

Rupiah Ambruk Pagi ini ke Rp 15.841 per Dolar AS

"Sehingga Indonesia dipandang memiliki prospek yang baik dan dibedakan dengan sejumlah negara emerging market lainnya," kata Perry.

"Oleh karena itu, pada kesempatan ini saya berterima kasih kepada pemerintah, karena koordinasi pemerintah dan BI cukup kuat dan itu terus akan kita lakukan," ujarnya.

Pekerja menunjukkan uang Rupiah dan Dolar Amerika Serikat di sebuah tempat penukaran uang di Jakarta.

Loyo, Rupiah Dibuka Melemah Jelang Libur Lebaran Idul Fitri

Rupiah tercatat melemah sebesar 16 poin atau 0,10 persen berada di level Rp15.908 per dolar AS.

img_title
VIVA.co.id
5 April 2024