Pertamina Bantah Terlambat Lakukan Pengiriman BBM di Karimun 

Ilustrasi/Truk tangki pengirim bahan bakar minyak PT Pertamina.
Sumber :
  • Foto: Rusli Djafar/VIVAnews

VIVA – Pertamina membantah isu keterlambatan distribusi bahan bakar minyak atau BBM di wilayah Karimun Jawa, Jawa Tengah.

Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024, Konsumsi Pertamax Series Naik 9 Persen

PT Pertamina Marketing Operation Regional (MOR) IV area Jateng & DIY, memastikan pengiriman BBM ke Karimun Jawa tetap lancar dan terkendali.

Unit Manager Communication & CSR MOR IV, Andar Titi Lestari mengatakan, saat ini, kondisi distribusi dan penyaluran ke masyarakat aman dan stabil. 

Motoris Pertamina Sudah Layani 37 Panggilan Kendaraan Pemudik Habis BBM di Tol

"Pengiriman BBM tetap lancar, tidak ada keterlambatan. Kapal SPOB telah bersandar di pelabuhan Karimun sejak Senin Siang, memang saat ini di SPBU ada pekerjaan penambahan tangki timbun di Karimun Jawa, maka untuk aspek keselamatan bersama kami membutuhkan waktu untuk memastikan tidak ada kebocoran dan masalah kelistrikan, sehingga penyaluran BBM ke masyarakat baru bisa dilakukan pada Selasa sore 9 Oktober,” Katanya seperti dikutip siaran persnya di Jakarta, Sabtu 13 Oktober 2018.

Andar mengakui, ada antrean konsumen karena di Pulau Karimun Jawa hanya ada satu SPBU. “Maka, kondisi mengantre adalah hal yang lumrah terjadi di sini,” jelas Andar.

Harga Minyak Dunia Naik Buntut Konflik Israel-Iran, Pertamina Pastikan Harga BBM Tak Naik

Menghadapi persiapan nelayan untuk berlayar di musim angin barat dan seiring dengan meningkatnya kegiatan pariwisata di Karimun Jawa, maka Pertamina bersiap-siap untuk meningkatkan kehandalan dan ketahanan stok BBM di Karimun Jawa. Pertamina akan menambah kapasitas tangki timbun di Karimun Jawa, yang semula kapasitas 80 kiloliter (KL) menjadi 135 KL.

Andar menjelaskan, tambahan tangki timbun 45 KL sedang dalam proses pengerjaan. Ditargetkan bulan ini dapat digunakan untuk menambah stok BBM di Karimun Jawa.

Nanti bila sudah bisa digunakan, jumlah KL yang dapat disimpan di Karimun Jawa, setara dengan lebih dari 50 persen rata-rata kebutuhan BBM di Karimun Jawa. 

Andar juga mengimbau kepada masyarakat Karimun Jawa untuk lebih bijak dalam menggunakan bahan bakar sambil menunggu pengiriman BBM dari Pertamina. “Kami harap, masyarakat tidak melakukan panic buying, karena Pertamina selalu mengupayakan pengiriman BBM dan BBK ke Karimun Jawa,” ujar Andar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya