Neraca Perdagangan Surplus, Rupiah Masih Stagnan

Serang petugas bank menghitung pecahan uang rupiah
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

VIVA – Posisi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat masih stagnan, dan belum berubah arah dari target perkiraan selanjutnya terhadap mata uang Garuda tersebut.

Rupiah Tumbang ke Level Rp 15.884 per Dolar AS

Pengamat pasar modal dari Asosiasi Analis Efek Indonesia atau AAEI, Reza Priyambada, mengatakan, meskipun data mengenai neraca perdagangan mengalami surplus sesuai data Badan Pusat Statistik, kondisi itu nyatanya belum berpengaruh signifikan dalam upaya penguatan rupiah.

Oleh karenanya, Reza berharap tekanan global pun dapat lebih berkurang. “Rupiah diperkirakan bergerak di kisaran Rp15.188-15.215,” kata Reza dalam keterangan tertulisnya, Selasa 16 Oktober 2018.

Rupiah Ambruk Pagi ini ke Rp 15.841 per Dolar AS

Reza menjelaskan, angka US$230 juta pada surplus neraca perdagangan tak menggerakkan rupiah dari posisi stagnan. Meskipun, capaian tersebut diapresiasi sejumlah pihak terutama Kementerian Keuangan.

Kemudian, adanya rilis penjualan ritel AS yang diperkirakan di bawah perkiraan, diharapkan dapat mengurangi penguatan dolar AS, sehingga membuat rupiah memiliki kesempatan untuk kembali menguat.

Ekspedisi Rupiah BI ke Daerah 3T Raih Penghargaan Internasional

Hal lain yang juga menjadi perhatian, lanjut Reza, adalah mengenai upaya kerja sama bilateral swap Indonesia dan Jepang yang tampaknya ditanggapi dingin.

Padahal, Bank Indonesia dan Bank Sentral Jepang (Bank of Japan), sebagai agen Kementerian Keuangan Jepang, telah menandatangani amendemen perjanjian kerja sama Bilateral Swap Arrangement (BSA) pada 14 Oktober 2018. Sebagaimana perjanjian sebelumnya, nilai fasilitas swap masih sama, yaitu sampai dengan US$22,76 miliar.

Selain itu, adanya berbagai kebijakan seperti kenaikan tarif PPh 22 dan perluasan mandatori biodiesel 20 persen, dinilai belum begitu terlihat dampaknya secara signifikan, sehingga rupiah pun tidak bergeming.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya