- ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
VIVA – Harga emas internasional naik tipis pada pembukaan perdagangan hari ini. Terdorong, ketidakpastian ekonomi global yang membuat investor mencari tempat yang aman untuk berinvestasi.
Dilansir dari CNBC, Selasa 16 Oktober 2018, harga emas di pasar spot internasional naik 0,1 persen ke level US$1.227,76 per ons. Setelah pada sesi perdagangan kemarin sempat menyentuh level tertingginya sejak 26 Juli 2018 senilai US$1.233,26 per ons.
Sementara itu emas berjangka Amerika Serikat juga mengalami kenaikan. Logam kuning AS dibanderol US$1.231,2 per ons.
Emas domestik
Sementara itu, harga emas PT Aneka Tambang Tbk, pada hari ini diperdagangkan naik sebesar Rp4.000 per gram dibandingkan harga kemarin.
Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, Selasa 16 Oktober 2018, untuk pembelian di kantor Pulogadung, Jakarta Timur, emas dibanderol Rp677 ribu per gram.
Selanjutnya, untuk pembelian kembali atau buyback, Antam menetapkan seharga Rp600 ribu per gram atau naik Rp5.000 per gram dibanding harga akhri pekan kemarin.
Adapun harga emas berdasarkan ukuran di antaranya, emas lima gram Rp3,2 juta, 10 gram Rp6,35 juta, 25 gram Rp15,7 juta, dan 50 gram Rp31,4 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp62,8 juta, 250 gram Rp156,8 juta, dan emas 500 gram Rp313,57 juta.
Untuk produk Batik all series, ukuran 10 gram dan 20 gram dipatok masing-masing Rp7,02 juta dan Rp13,49 juta. Selanjutnya, produk edisi Idul Fitri, ukuran dua dan lima gram dipatok Rp1,36 juta dan Rp3,26 juta.
Transaksi pembelian emas langsung di kantor Antam, Pulogadung, setiap harinya dibatasi 150 antrean. Hari ini untuk ukuran emas dua gram, lima gram dan 500 gram sedang tidak tersedia.
