Produsen Telur di Jawa Timur Bingung Pakan Ternak Langka

Penyerahan jagung pakan ternak oleh Kementan di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, pada Rabu, 17 Oktober 2018.
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal

VIVA – Peternak ayam petelur di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, belakangan dilaporkan kebingungan untuk memenuhi pakan ternak mereka. Stok jagung yang biasanya dipakai untuk pakan ayam petelur di Blitar tak cukup.

Program Pemberdayaan BRI Bikin Peternakan Ayam di Surabaya Berkembang dan Bisa Bantu Banyak Orang

Peternak harus memasok dari daerah lain dengan harga lumayan mahal, yakni Rp5,3 ribu per kilogram.

Kelangkaan jagung di Kabupaten Blitar itu didengar Kementerian Pertanian. Kementan memberi atensi karena Blitar salah satu daerah penghasil telur terbesar di Jatim.

Peternak Ayam Bisa Dapat Modal Rp200 Miliar, Syaratnya Jangan Gaptek

Jumlah ayam petelur di Kabupaten Blitar mencapai 15 juta ekor dengan produksi mencapai 151.931 ton. Kabupaten Blitar mampu menyuplai 70 persen kebutuhan telur di Jatim dan 30 persen permintaan nasional.

Agar produksi telur tak menurun, Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan pada Kementan menggelontorkan 50 ton jagung untuk peternak ayam petelur di Kabupaten Blitar. PT Charoen Pokphand Indonesia digandeng dalam program itu. Perusahaan pakan ternak itulah yang menyuplai jagung pakan.

Bangga, Pebasket NBA Ini Kece Banget Kenakan Batik asal Blitar

Puluhan ton jagung untuk peternak itu dijual dengan harga lebih murah dari pasaran, yakni, Rp4.600 per kilogram. Jagung itu didistribusikan ke peternak di beberapa desa, di antaranya, Desa Suruhwadang, Plumpung, Sumberejo, Bendosari, dan Desa Selopuro.

"Kami harapkan program ini juga mampu stabilkan harga jagung di Kabupaten Blitar," kata Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan pada Kementerian Pertanian, Sugiono, saat penyerahan 50 ton jagung di Desa Suruhwadang, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, pada Rabu, 17 Oktober 2018.

Selain itu, kata Sugiono, program tersebut untuk mengantisipasi kelangkaan jagung bagi pakan ternak di Kabupaten Blitar. "Kami berharap para peternak dapat memanfaatkan program itu dengan baik," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya