- ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
VIVA – Harga emas dunia, dibuka bervariasi pada perdagangan hari ini, setelah sempat mencapai level tertingginya dalam tiga bulan terakhir pada sesi sebelumnya. Ketidakpastian politk dan ekonomi Internasional membuat komoditas tersebut aman untuk diinvestasikan ketimbang pasar keuangan.
Dilansir dari The Economic Times, Rabu 24 Oktober 2018, harga emas di pasar spot internasional dibanderol US$1.231,2 per ons. Kemarin, harga emas sempat menyentuh level US$1.239,6 per ons, tertinggi sejak 17 Juli 2018.
Sementara itu, logam kuning AS turun 0,2 persen pagi ini. Emas berjangka AS dibanderol senilai US$1.234,2 per ons.
Emas domestik
Sementara itu, harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam), pada hari ini diperdagangkan naik sebesar Rp5.000 per gram dibandingkan harga kemarin.
Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, Rabu 24 Oktober 2018, untuk pembelian di kantor Pulogadung, Jakarta Timur, emas dibanderol Rp678 ribu per gram.
Selanjutnya, untuk pembelian kembali atau buyback, Antam menetapkan seharga Rp600 ribu per gram atau turun Rp4.000 per gram dibanding harga kemarin
Adapun harga emas berdasarkan ukuran di antaranya, emas lima gram Rp3,21 juta, 10 gram Rp6,36 juta, 25 gram Rp15,79 juta, dan 50 gram Rp31,51 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp62,9 juta, 250 gram Rp157,15 juta, dan emas 500 gram Rp314,1 juta.
Dan untuk ukuran emas terkecil dan terbesar yang dijual Antam pada hari ini, yaitu untuk 0,5 gram dibanderol sebesar Rp364 ribu dan 1.000 gram sebesar Rp628,2 juta.
Untuk produk Batik all series, ukuran 10 gram dan 20 gram dipatok masing-masing Rp7,02 juta dan Rp13,5 juta. Selanjutnya, produk edisi Idul Fitri, ukuran dua dan lima gram dipatok Rp1,37 juta dan Rp3,26 juta.
Transaksi pembelian emas langsung di kantor Antam, Pulogadung, setiap harinya dibatasi 150 antrean. Hari ini untuk ukuran emas satu, dua, tiga dan 50 gram sedang tidak tersedia.