BPS Siap Data Potensi Pendorong Ekonomi Baru dari Generasi Milenial

Kepala BPS Suhariyanto.
Sumber :
  • Arrijal Rachman/VIVA.co.id.

VIVA – Badan Pusat Statistik berencana untuk mendata indikator-indikator ekonomi baru pada tahun mendatang. Di antaranya, data statistik ekonomi kreatif, pariwisata yang lebih mendetail, hingga penyusunan disagregasi pembentukan modal tetap bruto atau PMTB.

Dongkrak Industri Kreatif, Sandiaga Uno Dorong Sinergi Pemerintah dan Pelaku Usaha

Kepala BPS Suhariyanto menjelaskan, terkait pendataan ekonomi kreatif penting dilakukan karena pertumbuhan sektor tersebut sangat cepat di Indonesia. Meskipun, kontribusinya terhadap produk domestik bruto atau PDB masih kecil.

"Itu penting untuk melihat pergerakan, misalnya kalau kita lihat yang terbesar memang fesyen, kriya, kuliner. Tapi, ke depan ada sub sektor yang banyak diminati milenial, yang sekarang share-nya masih kecil tapi pertumbuhannya luar biasa misal, animasi, game," kata dia saat ditemui di Hotel Swissbell, Jakarta, Senin 26 November 2018.

Ada Kabar Baik Buat Milenial dan Gen Z yang Doyan Belanja dan Peduli Penampilan

Di samping itu, lanjut dia, sektor ekonomi kreatif maupun pariwisata saat ini tengah didorong oleh pemerintah untuk terus tumbuh dan berkontribusi maksimal ke pertumbuhan ekonomi. Karenanya, pendataan lebih rinci harus dilakukan, tidak hanya didasari oleh sumber daya alam, melainkan inovasi, sehingga berpotensi besar untuk berkelanjutan.

"Karena pariwisata ke depan penting, tidak hanya jumlah wisatawan mancanegara, tapi juga wisatawan Nusantara. BPS nanti akan membuat yang namanya neraca satelit pariwisata, PDB khusus untuk pariwisata," ujar pria yang akrab disapa Kecuk itu.

Survei Ungkap Ketahanan Finansial Milenial Indonesia Tertinggi Se Asia, Ada Tapinya

Selain fokus pendataan dua sektor tersebut, dia juga menjelaskan terkait pendataan disagregasi PMTB yang pada dasarnya telah lama diupayakan. Pendataan terkait detail investasi fisik per sektor, jenis barang dan pelakunya itu, perlu dilakukan karena sangat berdampak terhadap data perekonomian domestik.

"Untuk disagregasi PMTB akhir tahun depan akan bisa (dirilis), kemudian ekonomi kreatif itu sudah dua tahun, itu nanti awal tahun akan rilis bersama teman-teman Bekraf, kita akan rilis ekonomi kreatif dari 2017. Pariwisata kita harapkan akhir tahun juga selesai," papar Kecuk.

Gaya hidup milenial dan Gen Z.

Milenial dan Gen Z Diajak Menerapkan Gaya Hidup Ini

Para milenial dan gen Z tidak hanya mendapatkan wawasan berharga tentang 'food waste', tapi diajak mempelajari serta menerapkan gaya hidup berkelanjutan.

img_title
VIVA.co.id
21 April 2024