Harga Beras Premium Tembus HET, Mendag Minta Bulog Turun ke Pasar

Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita saat sidak ke Pasar Suka Ramai
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Putra Nasution (Medan)

VIVA – Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita meminta Badan Urus Logistik atau Bulog di masing-masing daerah turun ke pasar-pasar tradisional. Hal itu untuk menekan harga beras medium yang sudah tembus Harga Eceran Tertinggi (HET).

Mendag Zulhas Buka-bukaan Penyebab Harga Beras Naik di Depan DPR

Harga beras medium sudah mencapai Rp10 ribu hingga Rp11 ribu di Sumatera Utara. "Bulog harus masuk ke pasar untuk memantau harga," ujar Enggartiasto kepada wartawan, usai melakukan sidak di Pasar Tradisional Suka Ramai di Jalan AR Hakim, Medan, Sumatera Utara, Sabtu siang, 29 Desember 2018.

Enggartiasto mengungkapkan, tugas Bulog untuk melakukan tindakan menstabilkan harga tersebut.

"Namun kalau harga tinggi, berarti itu beras Bulog. Sempat, beras mau di-mix (campur), yaitu beras dari Vietnam degan beras lokal agar rasanya lebih pulen. Dicampur sekitar 5 persen dengan beras lokal," ujarnya.

Bobby Nasution Klaim Harga Beras di Kota Medan Turun

Ia mengatakan, bila terjadi kenaikan harga komoditi pangan, Bulog harus cepat melakukan tindakan berupa operasi pasar. Hal itu dianggap jitu untuk menekan harga hingga stabil.

Sementara itu, harga sembako terpantau stabil sejak Natal 2018 dan menjelang Tahun Baru 2019.

300 Ribu Ton Beras Impor dari Thailand dan Pakistan OTW RI Jelang Ramadhan

"Setelah tahun baru kita pastikan stabil, makanya peran Bulog harus mengeluarkan stoknya untuk mengendalikan harga. Kalau sudah begitu, pedagang tidak mungkin bermain dengan harga ini karena ada satgas pangan dan tidak bisa pedagang itu macam-macam," ujar Enggartiasto.
 

Ilustrasi barang pangan pendorong inflasi.

Sri Mulyani Pede Inflasi Melandai di Kuartal-II 2024 Seiring Turunnya Harga Beras

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengaku optimis bahwa inflasi Indonesia akan makin melandai ke depannya.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024