Jokowi Tinjau Panel Reaktivasi Jalur Kereta yang 35 Tahun Terbengkalai

Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana meninjau panel program reaktivasi jalur kereta api Cibatu-Garut Kota di Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Jumat, 18 Januari 2019.
Sumber :
  • VIVA/Diki Hidayat

VIVA – Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana meninjau panel program reaktivasi jalur kereta api Cibatu-Garut Kota di Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Jumat, 18 Januari 2019.

Bocoran Hasil Pertemuan Jokowi dengan Prabowo-Gibran di Istana

Ratusan warga sekitar Stasiun Cibatu menyambut kedatangan Jokowi dan berebut untuk berjabat tangan dengan Presiden. Jokowi langsung meninjau panel program reaktivasi jalur kereta api itu. Reaktivasi untuk mempermudah mobilitas warga Garut dengan menambah moda transportasi alternatif lain, yaitu kereta api.

Saat meninjau panel reaktivasi jalur kereta api, Jokowi didampingi juga Menteri Perhubungan Budi Karya Sumardi, Menteri BUMN Rini Soemarno, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Bupati Garut Rudy Gunawan.

Jokowi Minta AHY Selesaikan 2.086 Hektar Lahan Bermasalah di IKN Tanpa Ada Korban

Presiden mendapat penjelasan mengenai reaktivasi jalur kereta yang sejak tahun 1983 alias 35 tahun tidak digunakan. Reaktivasi membutuhkan dana sebesar Rp400 miliar. Sebagian besar dana itu dipakai untuk ganti-rugi kepada 1.500 kepala keluarga yang selama ini menempati jalur kereta api Cibatu-Garut Kota.

Stasiun Cibatu adalah stasiun yang masih beroperasi sehingga menjadi tahap awal dimulainya reaktivasi. Selanjutnya disusul dua stasiun lain, masing-masing Stasiun Wanaraja dan Stasiun Garut Kota. (mus)

Golkar Terbuka Jika Jokowi-Gibran Mau Gabung: Amin, Kami Anggap Doa
Ilustrasi pencegahan stunting

Jokowi: Indonesia Succeeded in Reducing Stunting Rate

Indonesian President Joko Widodo (Jokowi) stated that Indonesia successfully in reducing stunting rate to 21.5 percent by the end of 2023.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024