- istimewa
VIVA – Kemitraan antara Lippo Group melalui Siloam Hospitals dan Nahdlatul Ulama melalui yayasan Syubbanul Wathon membuahkan satu Rumah Sakit Umum Syubbanul Wathon di Tegalrejo, Magelang, Jawa Tengah.
Kemitraan tersebut bertujuan untuk melayani masyarakat di daerah, khususnya daerah ekonomi berbasis rakyat. Diharapkan pembangunan RSU ini bisa memberikan pemberdayaan ekonomi daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat.
Ketua Yayasan Syubbanul Wathon dan Pengasuh Pesantren API Salafi Tegalrejo KH Muhammad Yusuf Chudlori mengatakan beroperasinya RSU Syubbanul Wathon menjawab asa panjang keluarga pesantren Asrama Perguruan Islam (API) Salafi Tegalrejo yang mengharapkan hadirnya fasilitas dan layanan kesehatan memadai.
“Kerja sama ini membahagiakan karena masyarakat akan terlayani kebutuhan kesehatannya. RSU Syubbanul Wathon memiliki fasilitas kesehatan modern, sehingga masyarakat Tegalrejo, Magelang dan sekitarnya tidak perlu pergi ke kota lain untuk berobat," jelas Yusuf dalam keterangan tertulisnya, Sabtu 19 Januari 2019.
Soft opening RSU Syubbanul Wathon dihadiri oleh pengurus Yayasan Syubbanul Wathon, perwakilan Kelompok Lippo dan Siloam Hospitals, warga sekitar, serta pejabat daerah yang dimulai dengan doa bersama dan pemotongan tumpeng sebagai ungkapan syukur.
Selanjutnya, untuk merayakan pencapaian ini, manajemen RSU Syubbanul Wathon juga menyelenggarakan pemeriksaan gratis yang meliputi cek tensi darah, gula darah dan pemeriksaan fisik untuk masyarakat sekitar.
“Kami berharap kehadiran RSU Syubbanul Wathon membawa manfaat dan berkah, tidak hanya untuk para santri dan staf Yayasan Syubbanul Wathon, tetapi juga masyarakat Tegalrejo dan Magelang,” jelas Direktur RSU Syubbanul Wathon Dr. dr. Wahyuni Dian Purwati, Sp.EM.
Adapun RSU Syubbanul Wathon, lanjut Wahyuni, dibangun di atas lahan seluas 4.800 meter persegi, dengan total luas bangunan 6.000 meter persegi yang terdiri dari tiga lantai.
Selain menghadirkan peralatan modern, RSU Syubbanul Wathon akan dilayani 60 dokter, perawat, dan tenaga medis profesional lainnya. RSU Syubbanul Wathon juga menyerap tenaga kerja lokal yang akan dilengkapi pelatihan intensif untuk memenuhi kebutuhan sumber daya operasional.
