Mantan Wamendag Nilai Impor Pangan Tidak Melulu Buruk

Bayu Krisnamurti
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA – Impor pangan dari tahun ke tahun menjadi komoditas politik yang paling sering di bawa-bawa, saat memasuki masa pemilihan umum di Indonesia. Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, bahkan mengatakan tidak bakal melakukan impor sama sekali bila terpilih nantinya, sama halnya ketika calon presiden petahana, Joko Widodo pada 2014 lalu.

Bea Cukai Langsa Aceh Sita Onderdil Harley Davidson

Ketua Perhimpunan Ekonomi Pertanian Indonesia (Perhepi) Bayu Krisnamurthi menilai, pada dasarnya persoalan impor tidak dapat dielakkan bagi siapapun presidennya. Sebab, menurutnya, dalam perdagangan internasional, ekspor impor adalah dua hal yang tidak bisa hapus salah satunya.

"Saya kira, impor tidak bisa dihindari di sampingnya kita ingin ekspor. Kalau kita mau ekspor, berarti ada negara lain yang impor," tutur dia, saat ditemui di Menara Kadin, Jakarta, Kamis 14 Februari 2019.

Mendag Sebut Revisi Kebijakan Impor Rampung Pekan Ini, Simak Ketentuannya

Meskipun impor adalah sesuatu yang wajar dilakukan oleh suatu pemerintahan demi menjaga stabilitas harga di negaranya, menurut mantan Wakil Menteri Pertanian dan Wakil Menteri Perdagangan tersebut, itu bukan berarti impor tersebut dilakukan secara serampangan tanpa memperhatikan produsen domestik, dalam hal ini adalah para petani.

"Nah kalau impor, impor banyak, kesejahteraan petani yang kena. Bagaimana kita bisa tetap impor, penuhi impor, tetapi tidak mengganggu kesejahteraan petani," tegasnya.

Jokowi Akui 90 Persen Bahan Produksi Farmasi Masih Impor

Namun begitu, dia menegaskan, impor juga bukan satu-satunya faktor yang dapat merusak kesejahterana petani, karena terganggunya pasar produksinya. Melainkan, kesejahteraan tersebut juga dapat rusak bilamana pemerintah acuh terhadap produktivitas petani, tanpa mendorong efisiensi produksinya.

"Jadi, saya pikir, kita tidak lagi di zaman yang harus menjadi impor phobia, takut sama impor. Saya malah khawatir, kalau ada yang terlalu bersemangat janjikan impor, malah menurut saya itu tidak realistis," tegas Bayu. (asp)

[Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, di acara Halalbihalal 2024 yang digelar di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis, 25 April 2024]

Mendag Zulhas Tegas Tolak Impor Bawang Merah di Tengah Lonjakan Harga

 Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan alias Zulhas menegaskan, pemerintah tidak akan melakukan impor bawang merah.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024