Tiket Mahal Bikin Omzet UMKM Sumbar Merosot 40%

Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno
Sumber :
  • Twitter @irwanprayitno

VIVA – Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno menyebutkan, mahalnya harga tiket pesawat dan bagasi berbayar yang terjadi saat ini, berdampak terhadap turunnya jumlah wisatawan atau pengunjung ke Ranah Minang. Akibatnya, mayoritas pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) pun merugi besar.

Pelaku UMKM Beri Hadiah Kalung untuk Istri Sandiaga Nur Asia

"Bahkan, dampak kenaikan harga tiket menurunkan pendapatan UMKM di Sumbar hingga 40 persen," kata Irwan Prayitno, Kamis 21 Februari 2019.

Menjadi tuan rumah Rakernas Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) kata Irwan, pihaknya dan seluruh Pemerintah Daerah di Indonesia akan mengusulkan kepada pemerintah pusat, agar dapat mencari solusi konkrit. Terutama, menurunkan harga tiket pesawat dan menghilangkan bagasi berbayar.

Pemkab Pasaman Barat Tetapkan Tanggap Darurat Gempa 14 Hari

"Berharap, ada tindak lanjut dengan kesepakatan seluruh Pemerintah Provinsi untuk mencari solusi terbaik, agar kunjungan wisatawan kembali banyak dan UMKM yang ada kembali bangkit dengan persoalan tiket mahal dan bagasi berbayar, serta menjalin kerja sama terkait produk unggulan di masing-masing daerah dan bidang Pariwisata dengan tujuan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat ke depannya," ujarnya.

Menurut Irwan, sebelumnya sudah ada pembicaraan perihal persoalan tiket pesawat dan bagasi berbayar ini hingga ke Kementerian terkait. Irwan mengakui jika sudah ada harga yang turun, namun tetap saja masih belum memuaskan semua pihak. 

DBS Indonesia Gandeng CARInih Bangun Ekosisten Digital UMKM

Diketahui, APPSI 2019, akan melahirkan sejumlah program untuk menuju kesejahteraan masyarakat melalui tiga upaya, yakni meningkatkan pemberdayaan masyarakat lewat kelembagaan, pelayanan publik, serta mengajak masyarakat secara bersama-sama guna menemukan solusi yang terbaik dan tepat untuk meningkatkan kesejahteraan.

Contoh Ilustrasi Usaha, Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Sumber : Dokumentasi pribadi

Ekonomi UMKM Pasca Pandemi Covid-19

Peran pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam membangun sektor perekonomian di Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
9 Desember 2022