Ekonomi AS di Luar Ekspektasi, Emas Global Berkilau

Emas batangan
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVA – Harga emas internasional naik tipis pada perdagangan Jumat pagi, setelah bertahan di level terdalamnya dalam dua pekan terakhir. Hal itu didorong oleh dolar Amerika Serikat yang menguat tipis melihat data ekonomi AS. 

Ketua PSI Gubeng Terekam CCTV Cabuli Gadis, Australia Desak Warganya Tinggalkan Israel

Dikutip dari Economic Times, Jumat 1 Maret 2019, harga emas di pasar spot naik 0,1 persen ke level US$1.314,35 per ons. Sementara itu, harga emas berjangka AS tak bergerak di level US$1.315,8 per ons.

Data ekonomi AS tercatat dapat tumbuh sebesar 2,6 persen secara tahunan atau yoy pada kuartal IV-2018. Angka tersebut nyatanya melebihi ekspektasi pasar yang diperkirakan hanya dapat tumbuh sebesar 2,3 persen.

Bikin Silau, Harga Emas Antam Kembali Tembus Rekor Tertinggi

Emas domestik

Di dalam negeri, harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk, atau Antam pada hari ini dibanderol seharga Rp664 ribu per gram. Harga tersebut turun Rp1.000 per gram dibanding Kamis 28 Februari 2019. 

Israel Tembakkan Rudal ke Iran, Harga Emas dan Minyak Mentah Terbang

Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, Jumat 1 Maret 2019, pembelian kembali atau buyback ditetapkan seharga Rp592 ribu per gram atau tak berubah dibanding perdagangan kemarin. 

Adapun harga emas berdasarkan ukuran di antaranya, emas lima gram Rp3,14 juta, 10 gram Rp6,21 juta, 25 gram Rp15,43 juta, dan 50 gram Rp30,78 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp61,5 juta, 250 gram Rp153,5 juta, dan emas 500 gram Rp306,8 juta.

Dan, untuk ukuran emas terkecil dan terbesar yang dijual Antam pada hari ini, yaitu untuk 0,5 gram dibanderol Rp356,5 ribu dan 1.000 gram sebesar Rp613,6 juta.

Selanjutnya, produk Batik all series, ukuran 10 gram dan 20 gram dipatok masing-masing Rp6,88 juta dan Rp13,21 juta. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya