- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA – Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi, mengatakan, pihaknya menyiapkan 1.200 bus untuk pelayanan mudik gratis Lebaran 2019 ke 40 kota tujuan. Pemerintah disebut menargetkan 54.000 pemudik atau naik 18 persen dari 2018 yang berkisar 44.000 penumpang.
Budi menjelaskan, pendaftaran mudik gratis bisa dilakukan secara manual dan online. Untuk pendaftaran online akan dibuka besok, Rabu 20 Maret 2019.
"Untuk pendaftaran sama seperti tahun lalu. Calon penumpang bisa mendaftar di mudikgratis.dephub.go.id untuk online, dibuka mulai besok," kata Budi di kantornya, Jakarta Pusat, Selasa 19 Maret 2019.
Budi menambahkan, untuk pendaftaran manual, ia belum bisa memastikan waktunya. Kemenhub akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan di daerah terlebih dahulu, hanya saja diperkirakan dibuka awal April 2019.
"Manualnya nanti ada di Dinas Perhubungan daerah, nanti kita kontrak di Kemenhub, termasuk dengan Dinas Perhubungan akan membuka pendaftaran secara manual. Kalau manual tunggu kontrak, sekitar awal April," ucapnya.
Budi mengungkapkan, keberangkatan penumpang akan dijadwalkan tiga hari sejak H-6 Lebaran, atau pada 30 dan 31 Mei 2019, dan dilanjutkan pada 1 Juni 2019. Keberangkatan bus akan dilakukan di lima titik wilayah Jabodetabek.
"Keberangkatan di lima titik, ada di Monas, Bogor di Stadion Pakansari, ada juga di Depok, kemudian Tangerang di kantor Pemda Kabupaten Tangerang, dan Bekasi titik ya di lapangan Summarecon Bekasi, jadi Jabodetabek ada semuanya pemberangkatan," tuturnya.
Budi menambahkan, untuk kepulangan dijadwalkan pada 7 dan 8 Juni 2019. Titik arus balik juga dilakukan di lima titik.
"Arus balik akan dilakukan di Terminal Bulupitu Purwokerto, Terminal Mangkang Semarang, Terminal Giwangan Yogyakarta, Terminal Tirtonadi Solo, dan Terminal Giri Adipura Wonogiri," kata Budi. (art)
